Seorang wanita mengikuti acara doa dengan menyalakan lilin bagi para korban penembakan di Half Moon Bay di California, Amerika Serikat, pada 27 Januari 2023. (Xinhua/Wu Xiaoling)
BEIJING, 30 Januari (Xinhua) -- Per 29 Januari, Amerika Serikat (AS) mencatatkan 44 insiden penembakan massal pada tahun ini, tahun terburuk sejak Gun Violence Archive, situs web yang mendata insiden penembakan di negara itu, mulai melakukan pendataan insiden penembakan massal pada 2014.
Senjata api sudah tertanam kuat dalam masyarakat AS serta debat politik dan sosial bangsa itu.
Tercatat ada 641 insiden penembakan massal di AS pada 2022, jumlah tertinggi kedua setelah 690 insiden pada 2021, menurut sumber yang sama.
Sejumlah petugas kepolisian berjaga di lokasi penembakan massal di Monterey Park, California, Amerika Serikat, pada 22 Januari 2023. (Xinhua)
Sheriff Los Angeles County Robert Luna berbicara dalam konferensi pers di depan Civic Center di Monterey Park, California, Amerika Serikat, pada 22 Januari 2023. (Xinhua)
Orang-orang berkabung dengan menyalakan lilin bagi para korban penembakan massal di depan Balai Kota Monterey Park, California, Amerika Serikat, pada 23 Januari 2023. (Xinhua)
Sejumlah sepatu yang merepresentasikan anak-anak yang tewas dalam berbagai insiden penembakan di sekolah sejak kasus penembakan di Sekolah Dasar Sandy Hook pada 2012 terlihat di halaman depan gedung Capitol di Washington DC, Amerika Serikat, pada 13 Maret 2018. (Xinhua/Ting Shen)
Seorang pria memegang poster yang mengecam kekerasan bersenjata dalam sebuah upacara peringatan bagi para korban penembakan massal di Balai Kota Monterey Park, California, Amerika Serikat, pada 23 Januari 2023. (Xinhua/Zeng Hui)
