JUDUL: Tekan inflasi, Mesir akan jual roti dengan potongan harga
DATELINE: 17 Januari 2023
DURASI: 00:00:53
LOKASI: Kairo
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Kementerian Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir
2. Berbagai cuplikan Menteri Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir Ali al-Moselhy berbicara dalam konferensi pers
3. Berbagai cuplikan proses pemanggangan roti
STORYLINE:
Kementerian Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir pada Senin (16/1) mengatakan bahwa pemerintah akan mulai menjual roti dengan potongan harga bagi warga yang tidak terdaftar dalam program subsidi roti seiring dengan negara itu berjuang melawan inflasi yang meroket.
Menteri Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir Ali al-Moselhy mengatakan masyarakat akan dapat membeli 90 gram roti dengan harga produksi menggunakan kartu prabayar, seraya menambahkan bahwa harganya masih belum diputuskan, tetapi nantinya akan di bawah 1 pound Mesir (1 pound Mesir = Rp512), dengan masa percobaan dimulai pada Rabu (18/1).
Moselhy menuturkan langkah tersebut bertujuan untuk membuat komoditas penting itu tersedia bagi masyarakat dan menghindari tindakan mengambil keuntungan berlebihan oleh toko-toko roti komersial.
Pemerintah Mesir menyediakan roti bersubsidi dengan harga sangat terjangkau kepada lebih dari 70 juta penduduk dari total 104 juta populasinya.
Rencana-rencana untuk mereformasi subsidi ditunda akibat kekurangan mata uang asing dan inflasi yang diperburuk oleh dampak konflik Rusia-Ukraina.
Keputusan terbaru tersebut dapat meningkatkan jumlah roti yang dijual pemerintah hingga 10 persen, kata Moselhy.
Mesir merupakan salah satu importir gandum terbesar di dunia. Namun, importir dan pabrik swasta mengalami kesulitan dalam beberapa bulan terakhir untuk membayar ratusan ribu ton gandum yang tertahan di pelabuhan, yang menyebabkan lonjakan harga roti dan tepung.
Kementerian itu sudah mulai menjual tepung ke pabrik-pabrik swasta, serta menjual sekitar 300.000 ton gandum melalui pertukaran komoditas yang baru diluncurkan, sebagai upaya untuk mengatasi hambatan perdagangan internal.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)
