Sambut "manisnya" Natal, komunitas China bagikan jagung manis kepada warga Kenya

2022-12-25 14:09:17   来源:新华社

JUDUL: Sambut "manisnya" Natal, komunitas China bagikan jagung manis kepada warga Kenya

DATELINE: 24 Desember 2022

DURASI: 00:01:19

LOKASI: Nairobi

KATEGORI: MASYARAKAT

 

SHOTLIST:

1. Berbagai cuplikan sebuah jalan di Nairobi, Kenya

2. Berbagai cuplikan jagung manis

3. Berbagai cuplikan warga lokal Nairobi menerima jagung manis

4. SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): LI YI, CEO FarmWorks

5. Berbagai cuplikan pendistribusian jagung

6. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): ZHOU TAO, Pendiri sekaligus CEO Ahadi Corporation

7. Berbagai cuplikan warga lokal Nairobi menerima jagung manis

8. SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): KEVIN OLUOCH, Warga setempat

 

STORYLINE:

Komunitas China di Nairobi, ibu kota Kenya, menyumbangkan 5,2 ton jagung manis kepada warga mulai Selasa (20/12) hingga Jumat (23/12) untuk menyambut "manisnya" perayaan Natal.

SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): LI YI, CEO FarmWorks

"Menjelang perayaan Natal, kami ingin berbagi jagung manis dengan anggota masyarakat setempat. Ini adalah tanaman yang tidak begitu umum. Warga lebih terbiasa dengan jagung putih, tetapi tidak begitu akrab dengan jagung manis, yang rasanya jauh lebih manis dan menyerupai buah. Oleh karena itu, kami berharap jagung manis yang kami sumbangkan kepada komunitas dan panti asuhan ini dapat menghadirkan Natal yang manis bagi warga."   

SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): ZHOU TAO, Pendiri sekaligus CEO Ahadi Corporation

"Kami berencana untuk membagikannya ke sedikitnya 20 hingga 30 panti asuhan, dan bersamaan dengan itu, memungkinkan anggota masyarakat untuk berpartisipasi dalam program semacam ini, sehingga mereka juga dapat mendistribusikan jagung manis dalam jumlah yang sama kepada banyak warga lainnya, terutama warga kurang mampu, dan kaum tunawisma di komunitas ini."  

SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): KEVIN OLUOCH, Warga setempat

"Saya sangat senang dan bersyukur atas makanan ini. Mengingat saat ini kami sedang menjalani liburan panjang, sehingga kami sama sekali tidak menerima upah, jadi kami hanya berdiam diri di rumah, tanpa makanan. Tidak ada makanan di rumah. Jadi, kami sangat bersyukur."

  

Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Nairobi.

(XHTV)

【记者:Liu Chang,Li Cheng 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/de144dcc75d007c9c833255356dd87af/1671948559798

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD