JUDUL: Mesir akan tetapkan "harga wajar" untuk barang kebutuhan pokok
DATELINE: 19 Desember 2022
DURASI: 00:00:57
LOKASI: Kairo
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan bagian luar Kementerian Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir di Kairo
2. Menteri Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir Ali al-Moselhy menerima wawancara media
3. Berbagai cuplikan barang-barang di sebuah toko swalayan dan pelanggan berbelanja
STORYLINE:
Kementerian Pasokan dan Perdagangan Dalam Negeri Mesir pada Minggu (18/12) mengatakan bahwa pihaknya membentuk sebuah komite untuk menetapkan "harga wajar" untuk 10 hingga 15 komoditas dasar dan strategis menyusul inflasi tahunan di negara tersebut yang mencapai level tertinggi dalam lima tahun.
Sementara pernyataan itu mengatakan bahwa harga tersebut tidak wajib kecuali untuk beras, kementerian itu menyatakan akan ada pemeriksaan toko-toko di seantero negeri dan kemungkinan tindakan hukum terhadap mereka yang tidak mematuhi harga.
Menurut data resmi, inflasi utama tahunan Mesir mencapai 18,7 persen pada November. Sementara inflasi inti, yang tidak termasuk barang-barang yang lebih tidak stabil, mencapai 21,5 persen.
Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) pada Jumat (16/12) pekan lalu menyetujui paket dukungan keuangan selama 46 bulan senilai 3 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.590) untuk Mesir yang bertujuan untuk mengatalisasi pendanaan tambahan sekitar 14 miliar dolar AS.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)
