JUDUL: Presiden COP15 serukan penghapusan kesenjangan dalam dialog keanekaragaman hayati PBB
DATELINE: 14 Desember 2022
DURASI: 00:01:22
LOKASI: MONTREAL, Kanada
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Huang Runqiu dalam konferensi pers
2. Berbagai cuplikan Konferensi Para Pihak Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati (COP15)
STORYLINE:
Semua pihak harus menunjukkan keberanian, kebijaksanaan, dan tekad yang lebih besar untuk menghapus kesenjangan dan perpecahan demi mendukung tercapainya hasil akhir dalam konferensi keanekaragaman hayati Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), kata Menteri Ekologi dan Lingkungan China Huang Runqiu, pada Selasa (13/12).
Huang, yang juga menjabat presiden pertemuan ke-15 Konferensi Para Pihak Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati (COP15), mengatakan dalam konferensi pers bahwa dengan partisipasi luas dari semua pemangku kepentingan, pertemuan tersebut sejauh ini telah mencapai kemajuan yang positif.
Huang mengatakan kemajuan itu mencakup pengambilan 23 keputusan, lebih dari sepertiga dari semua keputusan yang perlu dibuat di konferensi tersebut. Di beberapa bidang utama, semua pihak mengadakan interaksi mendalam tentang posisi dan pandangan mereka.
Negosiasi keanekaragaman hayati PBB dimulai pekan lalu dan memasuki tahap krusial ketika hanya tersisa satu pekan untuk membahas dokumen hasil tentang menghentikan hilangnya keanekaragaman hayati global. Terdapat pertemuan tingkat menteri yang dijadwalkan digelar pada 15-17 Desember untuk menegosiasikan isu-isu berat terkait dokumen tersebut.
Pertemuan COP15 itu diperkirakan akan diakhiri dengan pengadopsian kerangka kerja keanekaragaman hayati global pasca-2020 yang bertujuan untuk menyelamatkan alam bagi generasi mendatang.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Montreal, Kanada.
(XHTV)
