Seorang wisatawan mengunjungi situs arkeologi Perge di Antalya, Turkiye, pada 21 Maret 2025. Situs arkeologi Perge, yang terletak di Provinsi Antalya, Turkiye, diperkirakan berasal dari Zaman Perunggu awal. Situs tersebut merupakan sampel penting untuk mempelajari perencanaan perkotaan di Yunani dan Romawi kuno. (Xinhua/Liu Lei)
ANTALYA, 23 Maret (Xinhua) -- Wilayah Antalya di Turkiye, yang dulunya merupakan pusat kerajaan kuno Pamphylia, merupakan rumah bagi beberapa situs arkeologi yang paling terawat di Mediterania, menawarkan sekilas gambaran tentang peradaban yang telah berusia berabad-abad.
Hanya satu jam dari kota modern itu, para pengunjung dapat menjelajahi landmark bersejarah seperti Aspendos dan Perge, yang merupakan peninggalan masa lalu Romawi yang berkembang pesat.
Aspendos menampilkan salah satu teater Romawi yang paling terawat di dunia, sebuah keajaiban arsitektur yang dibangun pada 155 M di bawah kepemimpinan Kaisar Marcus Aurelius. Dengan lengkungan batu yang menjulang tinggi dan kapasitas 15.000 tempat duduk, bangunan tersebut sebagian besar masih utuh dan terus memikat pengunjung.
Tak jauh dari sana, reruntuhan Perge memperlihatkan kota Romawi yang dulunya ramai. Jalan-jalan lebar berpilar, Gerbang Helenistik yang menjulang tinggi, dan sisa-sisa pasar kuno menawarkan wawasan tentang kehidupan sehari-hari di zaman kuno. Medan datar di situs itu memudahkan penjelajahan, sementara mosaik yang rumit dan nymphaeum yang monumental menjadi bukti kemegahan situs tersebut sebelumnya.
Sejumlah wisatawan mengunjungi situs arkeologi Perge di Antalya, Turkiye, pada 21 Maret 2025. Situs arkeologi Perge, yang terletak di Provinsi Antalya, Turkiye, diperkirakan berasal dari Zaman Perunggu awal. Situs tersebut merupakan sampel penting untuk mempelajari perencanaan perkotaan di Yunani dan Romawi kuno. (Xinhua/Liu Lei)
Para wisatawan mengunjungi situs arkeologi Perge di Antalya, Turkiye, pada 21 Maret 2025. Situs arkeologi Perge, yang terletak di Provinsi Antalya, Turkiye, diperkirakan berasal dari Zaman Perunggu awal. Situs tersebut merupakan sampel penting untuk mempelajari perencanaan perkotaan di Yunani dan Romawi kuno. (Xinhua/Liu Lei)
Foto yang diabadikan pada 21 Maret 2025 ini menunjukkan tampilan Teater Antik Aspendos di Antalya, Turkiye. (Xinhua/Liu Lei)
Foto yang diabadikan pada 21 Maret 2025 ini menunjukkan tampilan Teater Antik Aspendos di Antalya, Turkiye. (Xinhua/Liu Lei)
Foto dari udara yang diabadikan dengan drone pada 21 Maret 2025 ini menunjukkan tampilan Teater Antik Aspendos di Antalya, Turkiye. (Xinhua/Liu Lei)
Sejumlah wisatawan mengunjungi Teater Antik Aspendos di Antalya, Turkiye, pada 21 Maret 2025. (Xinhua/Liu Lei)
