China Desak G7 Lakukan Lebih Banyak Hal yang Dukung Kerja Sama Internasional

2025-03-18 15:15:46   来源:新华社

    BEIJING, 18 Maret (Xinhua) -- China mendesak Kelompok Tujuh (Group of Seven/G7) untuk berhenti merongrong kedaulatan China dan mencampuri urusan dalam negeri China, dan melakukan lebih banyak hal yang mendukung solidaritas dan kerja sama internasional, ungkap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning pada Senin (17/3).

   Mao menyampaikan hal itu saat diminta berkomentar perihal Pernyataan Pertemuan Para Menteri Luar Negeri G7 dan Deklarasi Para Menteri Luar Negeri G7 tentang Keamanan dan Kemakmuran Maritim, yang mengeluarkan sejumlah pernyataan yang tidak bertanggung jawab terkait masalah Taiwan dan isu-isu maritim, serta mengungkapkan kekhawatiran atas dugaan penyediaan senjata dan komponen penggunaan ganda kepada Rusia oleh China, apa yang disebut sebagai kelebihan kapasitas (overcapacity) dan peningkatan militer China, dan sebagainya.

   Pernyataan gabungan dari pertemuan para menteri luar negeri G7 dan deklarasi mereka merupakan kesalahan karakterisasi yang disengaja terkait fakta dan kebenaran, yang berupaya untuk menjelek-jelekkan China dan mencampuri urusan dalam negeri China, tutur Mao. Sang jubir juga menyatakan bahwa China sangat menyesalkan dan dengan tegas menolak hal itu, serta telah melayangkan protes serius kepada negara-negara terkait.

   "Masalah Taiwan adalah inti dari kepentingan utama China, yang tidak dapat diganggu gugat oleh pihak eksternal. Situasi di Laut China Selatan secara umum stabil. Kebebasan navigasi dan penerbangan di atas Laut China Selatan tidak pernah menjadi masalah," tutur Mao, seraya menyatakan G7 harus berhenti menebarkan benih perselisihan dan memprovokasi sengketa.

   China selama ini telah mendorong perundingan damai terkait isu Ukraina, tidak pernah menyediakan senjata mematikan kepada pihak mana pun dalam konflik itu, dan melaksanakan kontrol ekspor yang ketat terkait barang-barang yang memiliki kegunaan ganda, ujar Mao. China sepenuhnya menolak pelimpahan kesalahan oleh G7, imbuhnya.

   Mao menuturkan bahwa China selalu menjaga kekuatan nuklirnya pada level minimum yang diperlukan untuk keamanan nasional, dan belanja pertahanan China diperlukan untuk melindungi kedaulatan nasional, keamanan, dan kepentingan pembangunan, yang bersifat terbuka, transparan, masuk akal, dan memadai.

   Tindakan G7 yang bungkam terkait tanggung jawab Amerika Serikat (AS) dalam pelucutan senjata dan risiko proliferasi nuklir yang diciptakan oleh AUKUS dan memilih untuk mengarahkan isu itu kepada China merupakan bentuk standar ganda yang sangat jelas, ujar Mao.

   Apa yang disebut sebagai narasi "kelebihan kapasitas China" telah terbukti sebagai proposisi yang keliru, kata Mao. Dia juga mendesak negara-negara anggota G7 untuk berhenti memolitisasi dan menjadikan hubungan perdagangan dan ekonomi sebagai senjata serta merusak tatanan ekonomi internasional dan melakukan destabilisasi rantai industri dan pasokan global.

   China menyerukan kepada G7 agar melihat tren sejarah, meninggalkan mentalitas Perang Dingin dan bias ideologi, berhenti merongrong kedaulatan China dan mencampuri urusan dalam negeri China, serta berhenti menyulut antagonisme dan konfrontasi blok, tutur Mao.

   Sebaliknya, kata Mao, G7 harus fokus pada isu-isu utama, termasuk mengatasi tantangan global dan mendorong pembangunan global serta melakukan lebih banyak hal yang mendukung solidaritas dan kerja sama internasional.  Selesai

【记者:刘杨 】
原文链接:https://home.xinhua-news.com/v2/rss/newsdetaillink/2f8fd263a3e298bd205d2a17e929c45560a706fe1629d9df/1742282146000

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD