JUDUL: Menilik Pandangan Pengamat Internasional tentang "Dua Sesi" China 2025
SHOOTING TIME: Dokumentasi
DATELINE: 1 Maret 2025
DURASI: 00:02:03
LOKASI: Beijing
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan suasana di China
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): AL MAMUN MRIDHA, Sekretaris Jenderal Kamar Dagang dan Industri China di Bangladesh
3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): YASIRU RANARAJA, Direktur Pendiri Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra Sri Lanka
4. SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): BENJAMIN MGANA, Pemimpin Redaksi Berita Luar Negeri The Guardian, Tanzania
STORYLINE:
Ajang nasional China "Dua Sesi", sebuah pertemuan politik penting yang membentuk arah kebijakan negara tersebut, dijadwalkan digelar di Beijing pekan ini di tengah situasi domestik dan global yang kompleks serta penuh tantangan.
Sesi tahunan badan penasihat politik tertinggi di China, Komite Nasional Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat China (Chinese People's Political Consultative Conference/CPPCC), akan dimulai pada Selasa (4/3). Sementara sesi badan legislatif tertinggi negara itu, Kongres Rakyat Nasional (National People's Congress/NPC) China, akan dibuka pada Rabu (5/3).
"Dua Sesi" berfungsi sebagai jendela penting untuk mengamati rencana pembangunan China selama setahun ke depan.
Beberapa pengamat dari luar negeri telah menyampaikan ekspektasi mereka untuk "Dua Sesi" tahun ini.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): AL MAMUN MRIDHA, Sekretaris Jenderal Kamar Dagang dan Industri China di Bangladesh
"Seluruh dunia sebenarnya sangat menantikan kebijakan apa yang akan diambil oleh China tahun ini.
Dari sisi kami, kami percaya bahwa China akan terus berupaya untuk mewujudkan perdamaian global, untuk pembangunan berkelanjutan. Dan mereka akan terus mengejar kemajuan teknologi dan tetap membuatnya terbuka untuk digunakan oleh dunia.
Kami ingin melihat lebih banyak kerja sama di berbagai area di sektor ekonomi, berbagai area untuk pembangunan, dan berbagai area untuk pertumbuhan bersama umat manusia, (yang merupakan) apa yang telah China lakukan dalam beberapa dekade terakhir. "
SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): YASIRU RANARAJA, Direktur Pendiri Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra Sri Lanka
"Apa yang menurut saya akan menjadi fokus kali ini adalah teknologi baru dan pembangunan berkualitas tinggi di China, terutama berita baru-baru ini mengenai model kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang dikembangkan di China dan membuat dunia terkesima dengan efisiensi serta inovasinya.
Saya rasa China akan lebih berfokus pada cara untuk meningkatkan inovasi, bagaimana mereka dapat berinovasi dan menghadirkan model atau solusi baru bagi dunia.
SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): BENJAMIN MGANA, Pemimpin Redaksi Berita Luar Negeri The Guardian, Tanzania
"Tahun ini, saya terutama fokus pada beberapa isu utama dalam 'Dua Sesi' China, termasuk pembangunan berkualitas tinggi, pertumbuhan yang didorong oleh inovasi, transformasi hijau, kemakmuran bersama, dan kerja sama global.
Mengingat posisi China sebagai perekonomian terbesar kedua di dunia, keputusan yang dibuat dalam 'Dua Sesi' sering kali memiliki dampak global yang luas."
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing.
(XHTV)
