JUDUL: Myanmar luncurkan pelatihan yang didanai China untuk genjot sektor perhotelan
SHOOTING TIME: 4 November 2024
DATELINE: 5 November 2024
DURASI: 00:01:31
LOKASI: YANGON, Myanmar
KATEGORI: EKONOMI/MASYARAKAT
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan acara
STORYLINE:
Sebuah acara peluncuran program pelatihan untuk sektor pariwisata dan perhotelan di Myanmar, bersama dengan seminar untuk menarik lebih banyak wisatawan China ke Myanmar, digelar di Yangon pada Senin (4/11).
Pelatihan pariwisata dan perhotelan itu, yang didanai oleh Yayasan Pembangunan Pedesaan China (China Foundation for Rural Development/CFRD), diselenggarakan oleh Federasi Pariwisata Myanmar dan para asosiasi mitranya.
Saat berpidato dalam acara peluncuran itu, Menteri Perhotelan dan Pariwisata Myanmar Thet Thet Khine menyampaikan bahwa kementeriannya telah menyediakan pedoman dan kampus yang diperlukan untuk penyelenggaraan program-program tersebut.
Total tujuh program, yang meliputi tiga program untuk bidang pariwisata dan empat untuk perhotelan, akan ditawarkan di kampus-kampus kementerian tersebut di Yangon.
Mengingat salah satu program tersebut adalah pelatihan dalam menyajikan makanan khas China, program itu akan membantu staf hotel memberikan layanan yang lebih baik lagi bagi wisatawan China, kata menteri tersebut. Program-program itu juga bertujuan untuk mendorong pengembangan keterampilan staf kementerian tersebut, imbuhnya.
Dia berterima kasih kepada CFRD, Federasi Pariwisata Myanmar, dan asosiasi-asosiasi terkait atas penyelenggaraan kursus-kursus tersebut.
Presiden Federasi Pariwisata Myanmar U Yan Win menuturkan bahwa tujuan dari pelatihan itu adalah untuk meningkatkan kualitas layanan dalam industri pariwisata dan perhotelan, sementara penyelenggaraan seminar itu bertujuan untuk meningkatkan pasar pariwisata China di Myanmar.
Wisatawan China merupakan salah satu kontributor terbesar bagi industri tersebut di Myanmar. Oleh karena itu, visa on arrival disediakan untuk para pengunjung China, dan berbagai perjalanan pengenalan untuk mereka juga diselenggarakan, imbuhnya.
Menurut kementerian itu, tiga program untuk bidang pariwisata mencakup keterampilan digital bagi tenaga profesional pariwisata, pengembangan keterampilan bagi para pemandu wisata baru, serta pelatihan operator wisata dan pengoperasian perjalanan, sementara empat program untuk perhotelan meliputi program dasar untuk pengoperasian front office hotel, tata gerha (housekeeping), tata boga, dan penyajian makanan dan minuman China.
Sebagian besar program itu dijadwalkan digelar pada November 2024, menurut kementerian tersebut.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Yangon, Myanmar.
(XHTV)
