Akademisi terkemuka ASEAN di bidang industri pintar serukan peningkatan kerja sama dengan China

2024-09-15 14:49:08   来源:新华社

   BEIJING, 15 September (Xinhua) -- "Pembangunan ekonomi digital China dan infrastruktur terkait yang didorong inovasi di China mencapai kesuksesan luar biasa, yang juga berperan penting dalam memajukan transformasi digital negara-negara ASEAN," kata Chee-Fai Tan, akademisi industri mekanis dan manufaktur pintar dari Universitas Kuala Lumpur (Malaysia) pada Sabtu (14/9) di Beijing.

   Saat menghadiri Pameran Perdagangan Jasa Internasional China (China International Fair for Trade in Services/CIFTIS) 2024, Chee-Fai Tan, yang juga menjabat sebagai ketua ASEAN Engineering Inspectorate of Manufacturing Steering Committee, menyatakan bahwa teknologi digital telah menjadi pendorong utama untuk meningkatkan daya saing di sejumlah bidang.

Foto yang diabadikan pada 13 September 2024 ini menunjukkan sebuah robot bedah tulang dipamerkan di Pameran Perdagangan Jasa Internasional China (China International Fair for Trade in Services/CIFTIS) 2024 yang digelar di Beijing, ibu kota China. (Xinhua/Ju Huanzong)

   "Kita sudah melihat bagaimana 5G, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), blockchain, dan komputasi awan semakin banyak diterapkan di ranah industri, yang secara signifikan meningkatkan daya produksi," ujar Chee-Fai Tan.

   Menurut Chee-Fai Tan, negara-negara ASEAN juga mengutamakan pembangunan industri pintar. "Dengan adanya robot di pabrik pintar, tingkat kesalahan akan menjadi jauh lebih rendah. Di bidang kesehatan, AI akan memungkinkan diagnosis yang lebih akurat. Blockchain menjadikan pendanaan lebih efisien dan transparan ... Itu menjadi tren di ASEAN juga," kata Chee-Fai Tan.

   Akademisi itu juga menyoroti sejumlah perusahaan raksasa maupun perusahaan rintisan (startup) di China yang berkembang seiring pembangunan dan transformasi digitalisasi China, yang "sebagian sudah berpartisipasi dalam kerja sama China-ASEAN dan membantu pembangunan ekosistem industri yang dibutuhkan ASEAN."

   Chee-Fai Tan menyatakan keyakinan tentang pengembangan integrasi regional digital di kawasan China-ASEAN. "Namun, kita bersama-sama menghadapi sejumlah tantangan seperti tenaga terampil dan keamanan privasi, yang memerlukan kerja sama yang lebih erat antara pemerintah, lembaga, perusahaan, dan peneliti," tutur Chee-Fai Tan.  Selesai

【记者:魏梦佳,侯鸿博 】
原文链接:https://home.xinhua-news.com/v2/rss/newsdetaillink/d00b839bc1523c2fe2fc66d7bdc90a6c26d51b15d4bcfcfd/1726382948000

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD