Ini adalah tayangan Xinhua News.
Perdana Menteri (PM) Lebanon Najib Mikati pada Minggu (28/7) menyerukan gencatan senjata yang komprehensif di Lebanon selatan dan implementasi penuh atas Resolusi PBB 1701 untuk menghindari eskalasi.
Dirinya menekankan "posisi pemerintah dalam mengecam segala bentuk kekerasan terhadap warga sipil, dan bahwa gencatan senjata yang berkelanjutan dari semua pihak merupakan satu-satunya solusi yang memungkinkan untuk mencegah jatuhnya korban jiwa lebih banyak lagi dan menghindari memburuknya situasi di lapangan," menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Mikati.
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa PM itu melakukan serangkaian kontak diplomatik dan politik untuk menindaklanjuti situasi darurat saat ini dan ancaman Israel yang berulang kali terhadap Lebanon.
