JUDUL: Menhan Israel sebut gencatan senjata di Gaza tak akan hentikan serangan terhadap Hizbullah di utara
SHOOTING TIME: 7 Juli 2024
DATELINE: 8 Juli 2024
DURASI: 00:00:52
LOKASI: Yerusalem, Timur Tengah
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memeriksa situasi di Israel utara
2. Berbagai cuplikan rudal ditembakkan dari Lebanon
3. Berbagai cuplikan pencegatan rudal oleh Israel
4. Berbagai cuplikan serangan udara Israel di Lebanon
(Sumber: Militer Israel)
STORYLINE:
Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Yoav Gallant pada Minggu (7/7) menegaskan bahwa Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) akan tetap melaksanakan operasinya melawan Hizbullah di Lebanon, bahkan jika kesepakatan gencatan senjata tercapai di Gaza.
Gallant berkata bahwa konflik di Gaza dan konflik dengan Hizbullah di perbatasan utara merupakan "dua sektor terpisah," seraya menegaskan bahwa Israel tidak akan terikat oleh perkembangan di Gaza kecuali jika Hizbullah juga mencapai kesepakatan dengan Israel.
Pada Minggu yang sama, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa dirinya hanya akan menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas jika kesepakatan tersebut mengizinkan Israel melanjutkan operasi militer di Gaza setelah pembebasan para sandera.
Delegasi Israel dan Amerika Serikat diperkirakan akan bertemu di Mesir untuk mendiskusikan "poin-poin yang belum terselesaikan" terkait kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza.
Di tengah persiapan para mediator internasional untuk perundingan mendatang di Kairo, Netanyahu juga menguraikan lima syarat yang tidak dapat ditawar untuk penyelesaian konflik yang telah berlangsung sembilan bulan ini. Dia menekankan bahwa setiap kesepakatan harus mengizinkan Israel melanjutkan operasinya di Gaza "sampai semua tujuan perang tercapai."
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Yerusalem.
(XHTV)
