Duta Besar China untuk Amerika Serikat (AS) Xie Feng (kanan) bertemu dengan Direktur Kantor Kebijakan Pengendalian Obat Nasional (Office of National Drug Control Policy/ONDCP) Gedung Putih Dr. Rahul Gupta di Washington DC, Amerika Serikat, pada 14 Juni 2024. (Xinhua/Kedutaan Besar Republik Rakyat China di Amerika Serikat)
Duta Besar China Xie Feng menekankan bahwa "masalah fentanil bukanlah masalah China, bukan pula disebabkan oleh China," menurut sebuah rilis pers. "Namun karena pertimbangan kemanusiaan, China telah melakukan yang terbaik untuk membantu pihak AS dalam menangani masalah fentanil," ungkapnya.
WASHINGTON, 18 Juni (Xinhua) -- Para pejabat China dan Amerika Serikat (AS) baru-baru ini bertemu dan membahas peningkatan kerja sama kontranarkotika antara kedua negara.
Menurut sebuah rilis pers yang dikeluarkan oleh Kedutaan Besar China pada Selasa (18/6), dalam pertemuan antara Duta Besar China untuk AS Xie Feng dan Rahul Gupta, direktur Kantor Kebijakan Pengendalian Obat Nasional (Office of National Drug Control Policy/ONDCP) Gedung Putih, pada Jumat (14/6) lalu, "kedua pihak telah melakukan pertukaran pandangan yang jujur dan mendalam mengenai peningkatan kerja sama kontranarkotika antara kedua negara atas dasar rasa saling menghormati, kesetaraan, dan saling menguntungkan."
Xie menyambut baik kunjungan mendatang Gupta ke China, dan memberikan penjelasan singkat kepada Gupta mengenai upaya-upaya terkini yang dilakukan otoritas pengendalian obat China, sembari menekankan bahwa "masalah fentanil bukanlah masalah China, bukan pula disebabkan oleh China," kata rilis tersebut.
"Namun karena pertimbangan kemanusiaan, China telah melakukan yang terbaik untuk membantu pihak AS menangani masalah fentanil," ujar Xie kepada Gupta, seperti dikutip dari rilis itu.
China, kata Xie, "telah melakukan sejumlah upaya yang luar biasa dan menunjukkan ketulusannya dalam bekerja sama."
"Pihak AS perlu bergerak ke arah yang sama dengan China, menanggapi kekhawatiran China dengan serius dan mengatasinya dengan sungguh-sungguh, sehingga dapat menciptakan suasana kerja sama yang kondusif," tambahnya. Selesai