Perdana Menteri (PM) China Li Qiang mengadakan pembicaraan dengan PM Selandia Baru Christopher Luxon di Wellington, Selandia Baru, pada 13 Juni 2024. (Xinhua/Ding Haitao)
BEIJING, 14 Juni (Xinhua) -- Berikut teks lengkap Pernyataan Bersama Hasil Pertemuan Pemimpin China-Selandia Baru yang dirilis pada Kamis (13/6).
Pernyataan Bersama Hasil Pertemuan Pemimpin China-Selandia Baru
1. Atas undangan Yang Mulia Christopher Luxon, Perdana Menteri (PM) Selandia Baru, Yang Mulia Li Qiang, PM Dewan Negara Republik Rakyat China, melakukan kunjungan resmi ke Selandia Baru pada 13-15 Juni 2024. Kunjungan tersebut menandai 10 tahun sejak penandatanganan Pernyataan Bersama tentang Pembentukan Kemitraan Strategis Komprehensif antara China dan Selandia Baru 2014.
2. Dalam kunjungan tersebut, PM Li bertemu dengan Yang Mulia Gubernur Jenderal Dame Cindy Kiro. PM Li dan PM Luxon mengadakan pembicaraan di mana kedua pemimpin itu bertukar pandangan mengenai hubungan China-Selandia Baru, serta membahas isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian utama kedua negara.
3. Kedua belah pihak menegaskan kembali pentingnya Komunike Bersama 1972 tentang Pembentukan Hubungan Diplomatik antara China dan Selandia Baru. Selandia Baru menegaskan kembali komitmennya terhadap Kebijakan Satu China. Sepuluh tahun setelah pembentukan Kemitraan Strategis Komprehensif, kedua belah pihak mengakui perkembangan positif dalam hubungan tersebut. Mereka telah mempererat kerja sama sesuai dengan posisi nasional masing-masing, seperti kesetaraan, keadilan, saling menghormati, dan saling menguntungkan, sembari terus mengatasi perbedaan dan membangun pemahaman yang lebih besar dalam hubungan bilateral, termasuk melalui dialog rutin antara para pemimpin, menteri, dan pejabat.
4. Untuk tujuan ini, kedua belah pihak berkomitmen untuk secara teratur mengadakan diskusi mengenai urusan luar negeri, perdagangan dan ekonomi, pertanian, perkara konsuler, penegakan hukum, pertahanan, Pasifik, dan hak asasi manusia. Mereka menyambut baik Dialog Perubahan Iklim Tingkat Menteri mendatang, yang akan digelar tahun ini. Kedua belah pihak juga menyambut baik kerja sama yang sedang berlangsung di bidang keamanan pangan, bea cukai, pertanian, dan fasilitasi perdagangan, serta bidang-bidang lainnya termasuk ekonomi hijau. Mereka menyepakati pentingnya pertukaran antarmasyarakat dalam hubungan bilateral, termasuk pertukaran di bidang pendidikan, pariwisata, budaya, olahraga, ilmu pengetahuan dan inovasi, serta melalui dialog Track II. Mereka menyambut baik langkah-langkah untuk lebih memfasilitasi pertukaran antarmasyarakat, dengan China mengumumkan kebijakan pembebasan visa sepihak ke Selandia Baru.
5. China dan Selandia Baru menegaskan kembali pentingnya Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), serta perlunya dialog dan konsultasi yang lebih besar guna mengatasi tantangan regional dan global. Kedua belah pihak menegaskan kembali pentingnya sistem perdagangan multilateral berbasis aturan dengan Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organisation/WTO) sebagai intinya. Mereka juga mengakui komitmen bersama untuk berkolaborasi dalam forum serta arsitektur multilateral dan regional yang relevan, termasuk PBB, APEC, EAS, RCEP, dan forum yang berpusat di ASEAN.
6. Selandia Baru mengungkapkan permohonan China untuk bergabung dengan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership/CPTPP) dan menegaskan kembali bahwa CPTPP tetap terbuka untuk aksesi oleh perekonomian yang dapat memenuhi tiga Prinsip Auckland. Selandia Baru mengatakan diskusi Kelompok Kerja Aksesi yang sedang berlangsung dalam kemajuan aksesi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Digital (Digital Economy Partnership Agreement/DEPA) China.
7. PM Luxon dan PM Li menyambut baik kemajuan inisiatif untuk memperkuat kerja sama di bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama, termasuk:
· Exchange of Letters mengenai Dimulainya Perundingan Perdagangan Jasa Berdasarkan Pendekatan Daftar Negatif di bawah Perjanjian Perdagangan Bebas China-Selandia Baru;
· Rencana Ekspor Mengenai Persyaratan Fitosanitasi untuk Ekspor Kiwiberry Segar dari Selandia Baru ke China;
· Nota Kesepakatan (Memorandum of Arrangement/MoA) mengenai Kerja Sama Susu Formula Bayi;
· Nota Kesepakatan mengenai Kerja Sama Optimalisasi Lingkungan Bisnis;
· Nota Kesepakatan mengenai Program Percontohan Patent Prosecution Highway (PPH);
· Nota Kesepakatan mengenai Kerja Sama untuk Mempromosikan Pertukaran Data Penandaan Burung untuk Burung Pantai dan Burung Laut yang Bermigrasi;
· Pertukaran Kesepakatan yang Mengonfirmasi Penerima Aliansi Penelitian Strategis Selandia Baru-China Putaran Kesembilan;
8. Pihak Selandia Baru menyambut baik dan menghargai undangan dari pihak China bagi para pemimpin Selandia Baru untuk mengunjungi China pada waktu yang disepakati bersama. Selesai