JUDUL: China dan badan PBB berikan bantuan makanan untuk anak-anak sekolah di Laos
DATELINE: 24 November 2022
DURASI: 00:01:30
LOKASI: Vientiane
KATEGORI: POLITIK/MASYARAKAT
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan upacara peluncuran bantuan pangan dan gizi dari China
STORYLINE:
Sebuah upacara peluncuran untuk bantuan makanan dan nutrisi sumbangan China, melalui Program Pangan Dunia (World Food Programme/WFP) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), kepada anak-anak sekolah di Laos digelar di Vientiane pada Selasa (22/11).
Sebagai proyek Inisiatif Pembangunan Global (Global Development Initiative/GDI) pertama di Laos, sekitar 930 ton beras dan 120 ton ikan kalengan akan dibeli oleh WFP dengan dukungan Dana Pembangunan Global dan Kerja Sama Selatan-Selatan China untuk menyediakan makan siang bagi sekitar 130.000 murid di 1.400 sekolah dasar di delapan provinsi di Laos, demikian disampaikan rilis pers dari kedutaan besar China di Laos pada Rabu (23/11).
Upacara tersebut diresmikan oleh Wakil Kepala Misi Kedutaan Besar China di Laos, Konselor Xiang Fangqiang, serta Menteri Pendidikan dan Olahraga Laos Phout Simmalavong.
Rilis pers kedutaan China itu mengutip Xiang yang mengatakan bahwa, GDI, inisiatif publik global yang terbuka dan inklusif, berfokus untuk memperdalam kerja sama pembangunan internasional, membantu mengimplementasikan Agenda Pembangunan 2030, dan berkomitmen untuk menyelesaikan isu-isu paling mendesak yang dihadapi negara-negara berkembang.
"China akan bekerja secara erat dengan pemerintah Laos dan WFP, serta para mitra pembangunan lainnya untuk mengimplementasikan proyek GDI ini, yang akan meningkatkan pertukaran dan kerja sama internasional ke level yang baru dan menyuntikkan dorongan baru untuk memajukan Agenda 2030, membangun Komunitas Laos-China dengan masa depan bersama dan komunitas pembangunan global dengan masa depan bersama," kata Xiang.
Sementara itu, Simmalavong mengatakan, "Sumbangan makanan dari pemerintah China ini sangat penting pada saat ini. Bantuan ini akan membantu meningkatkan nutrisi dan mengisi kekurangan dalam makan siang para murid. Ini juga menunjukkan persahabatan jangka panjang antara partai dan pemerintah kami serta antara rakyat Laos dan China."
"Kami berterima kasih kepada pemerintah China karena telah membantu WFP membangun ketahanan dan keberlanjutan yang lebih besar dari program makanan sekolah nasional. Program pemberian makanan anak sekolah WFP telah mendapat manfaat dari kontribusi sektor swasta China, dan dengan kontribusi pertama dari pemerintah dalam beberapa tahun terakhir ini, kami berharap dapat melanjutkan kemitraan kami untuk menjangkau anak-anak yang paling rentan dengan dukungan makanan dan nutrisi penting di Laos," ujar Jan Delbaere, direktur dan perwakilan WFP Laos.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Vientiane.
(XHTV)
