Para peserta berpose untuk difoto dalam pertemuan tahunan Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) kedelapan di Sharm El-Sheikh, Mesir, pada 26 September 2023. (Xinhua/Sui Xiankai)
SHARM EL-SHEIKH, Mesir, 26 September (Xinhua) -- Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) kini memiliki 109 anggota setelah dewan gubernur bank tersebut menyetujui pengajuan keanggotaan dari El Salvador, Kepulauan Solomon, dan Tanzania pada Selasa (26/9).
Bank tersebut menyetujui permohonan ketiga perekonomian tersebut dalam pertemuan tahunan kedelapan yang diadakan di resor Sharm El-Sheikh, Mesir, demikian menurut AIIB dalam pernyataannya.
Foto yang diabadikan pada 25 September 2023 ini menunjukkan poster pertemuan tahunan kedelapan Dewan Gubernur Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di Sharm El-Sheikh, Mesir. (Xinhua/Sui Xiankai)
"AIIB memiliki rekam jejak kolaborasi yang sukses dengan para anggota kami," kata Presiden sekaligus Ketua Dewan Direktur AIIB Jin Liqun, seraya menambahkan bahwa bergabungnya ketiga perekonomian tersebut "akan memperkuat komunitas AIIB dan mendukung misi kolektif kami untuk membiayai infrastruktur di masa depan."
Ketiga negara itu akan secara resmi bergabung dengan AIIB setelah menyelesaikan proses-proses domestik yang diperlukan dan menyetor angsuran modal pertama mereka ke bank tersebut, kata pernyataan itu.
Secara kolektif, anggota-anggota AIIB saat ini meliputi 81 persen dari populasi dunia dan 65 persen dari produk domestik bruto global, menurut pernyataan itu.
Foto yang diabadikan pada 13 Januari 2021 ini menunjukkan gedung kantor pusat Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di Beijing, ibu kota China. (Xinhua/Li Xin)
AIIB merupakan bank pembangunan multilateral yang memiliki misi untuk membiayai infrastruktur yang memprioritaskan keberlanjutan. Bank tersebut mulai beroperasi di Beijing pada Januari 2016.
Pertemuan tahunan AIIB yang berlangsung selama dua hari itu dibuka pada Senin (25/9) dengan mengusung tema "Pertumbuhan Berkelanjutan di Dunia yang Penuh Tantangan" (Sustainable Growth in a Challenging World). Selesai
