Foto dari udara yang diabadikan pada 1 Agustus 2023 ini menunjukkan pemandangan Zona Perdagangan Bebas Percontohan (Shanghai) China di Shanghai, China timur. (Xinhua/Fang Zhe)
SHANGHAI, 21 September (Xinhua) -- Zona Perdagangan Bebas (Free Trade Zones/FTZ) telah menjadi penentu kecepatan reformasi dan keterbukaan China, kata seorang pejabat Kementerian Perdagangan China di sebuah forum pada Rabu (20/9).
Sejak mendirikan FTZ percontohan pertama di Shanghai pada 2013, China telah memiliki 21 FTZ secara nasional. Hingga 302 inovasi kelembagaan telah dikembangkan di bidang-bidang ini dan dipromosikan secara nasional, kata Wakil Menteri Perdagangan China Guo Tingting.
"Dalam satu dekade terakhir, dengan luasnya yang kurang dari empat perseribu luas daratan negara, area-area ini telah menyumbang 18 persen investasi asing dan volume perdagangan luar negeri," imbuh Guo.
Di masa depan, FTZ percontohan akan lebih menyelaraskan kebijakan mereka dengan peraturan ekonomi dan perdagangan internasional berstandar tinggi, mendorong keterbukaan kelembagaan, dan meningkatkan akses pasar, menurut Guo.
Selain itu, dalam FTZ percontohan, upaya-upaya akan dilakukan untuk memperkuat integrasi reformasi di berbagai bidang dan mencari cara untuk membangun klaster industri modern dengan karakteristiknya masing-masing, papar Guo. Selesai