Foto tak bertanggal ini menunjukkan makam Yuwen Jue, kaisar pendiri Dinasti Zhou Utara (557-581), di Desa Beihe yang berada di Distrik Weicheng, Xianyang, Provinsi Shaanxi, China barat laut. (Xinhua/Akademi Arkeologi Shaanxi)
XI'AN, 20 September (Xinhua) -- Para arkeolog di Provinsi Shaanxi, China barat laut, berhasil menemukan makam kaisar pendiri Dinasti Zhou Utara (557-581) di Kota Xianyang, menurut Akademi Arkeologi Shaanxi pada Selasa (19/9).
Kaisar tersebut bernama Yuwen Jue. Makamnya berlokasi di Desa Beihe, Distrik Weicheng, Xianyang. Area itu memiliki persebaran makam berkualitas tinggi yang terkonsentrasi dari masa Dinasti Utara (439-581) hingga dinasti Sui dan Tang (581-907).
Foto tak bertanggal ini menunjukkan sebuah relik yang ditemukan di makam Yuwen Jue, kaisar pendiri Dinasti Zhou Utara (557-581), di Desa Beihe yang berada di Distrik Weicheng, Xianyang, Provinsi Shaanxi, China barat laut. (Xinhua/Akademi Arkeologi Shaanxi)
Makam tersebut, yang menghadap ke selatan, merupakan sebuah makam gua tanah satu bilik dengan empat patio di lorong makam yang melandai. Makam itu memiliki panjang 56,84 meter dari utara ke selatan, dan bagian dasar makam tersebut berada 10 meter di bawah permukaan saat ini. Makam tersebut merupakan sebuah makam berukuran sedang dari masa Dinasti Zhou Utara.
Dahulu makam itu pernah dijarah, dan sejauh ini ada 146 benda pemakaman yang telah digali oleh para arkeolog, sebagian besar berupa patung tembikar.
Foto tak bertanggal ini menunjukkan sebuah relik yang ditemukan di makam Yuwen Jue, kaisar pendiri Dinasti Zhou Utara (557-581), di Desa Beihe yang berada di Distrik Weicheng, Xianyang, Provinsi Shaanxi, China barat laut. (Xinhua/Akademi Arkeologi Shaanxi)
Berdasarkan prasasti di sisi timur pintu masuk makam itu, para arkeolog telah memastikan bahwa pemilik makam tersebut adalah kaisar Yuwen Jue (542-557).
Penemuan makam tersebut sangat penting bagi penelitian sejarah tentang kaisar-kaisar Dinasti Utara, sebut Zhao Zhanrui, asisten peneliti di Akademi Arkeologi Shaanxi. Selesai