Foto yang diabadikan pada 6 April 2023 ini menunjukkan pemandangan pembangkit listrik tenaga panas bumi Yangyi di wilayah Damxung, Lhasa, Daerah Otonom Tibet, China barat daya. (Xinhua/Jigme Dorje)
BEIJING, 17 September (Xinhua) -- China merilis standar industri panas bumi (geotermal) pertama di dunia pada Kongres Panas Bumi Dunia (World Geothermal Congress) 2023, yang berakhir pada Minggu (17/9) di Beijing.
Standar ini merekomendasikan praktik pemanasan geotermal hidrotermal bersuhu sedang hingga rendah, berdasarkan praktik pemanasan China sendiri.
Pengujian sebelumnya yang dilakukan di Provinsi Hebei, China utara, menunjukkan bahwa standar ini dapat memastikan pembangunan berkelanjutan dan penggunaan proyek pemanas geotermal.
Kontributor standar ini meliputi Sinopec Group, China National Petroleum Corporation, Universitas Tsinghua, Universitas Petroleum China, dan Universitas Geosains China.
Ini adalah tahun pertama China menjadi tuan rumah Kongres Panas Bumi Dunia. Acara yang berlangsung mulai Jumat (15/9) hingga Minggu ini mengusung tema "Panas Bumi Bersih, Bumi Hijau". Lebih dari 1.400 tamu dari 54 negara menghadiri kongres tersebut, yang digelar oleh Pusat Energi Panas Bumi Nasional dan diorganisasi oleh Sinopec Group. Selesai