Li mengajukan proposal tiga poin sehubungan dengan kerja sama antara Kelompok 77 (Group of 77/G77) dan China, seraya menyerukan para anggota G77 tetap berpegang teguh pada aspirasi awal G77 untuk kemerdekaan dan kekuatan kolektif yang lebih besar melalui persatuan. Selain itu, Li mendorong advokasi kesetaraan, keadilan, dan inklusivitas, serta mengimbau untuk mengupayakan pembangunan, revitalisasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan.
Sejumlah delegasi yang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 77 (Group of 77/G77) plus China berfoto bersama di Havana, Kuba, pada 15 September 2023. (Xinhua/Ding Haitao)
"Kita perlu menumbuhkan penggerak baru bagi pembangunan kita, dengan berfokus pada kerja sama di bidang ketahanan pangan, pengentasan kemiskinan, industrialisasi, pembangunan hijau, teknologi digital, dan kecerdasan buatan," tutur Li, seraya menambahkan bahwa sejumlah upaya harus dilakukan untuk memastikan semua negara mendapatkan manfaat setara dari dividen digital, dan tidak ada negara berkembang yang tertinggal atau dikecualikan dalam hal pengembangan teknologi dan industri baru.
"China adalah negara berkembang terbesar di dunia. Tidak peduli apa pun tahap perkembangan yang dicapainya, China akan senantiasa menjadi bagian dari negara berkembang dan anggota Global South," katanya, seraya menekankan bahwa kerja sama Selatan-Selatan selalu menjadi prioritas utama dalam kerja sama China dengan negara-negara lain.
Li mengatakan China akan terus menjaga komunikasi dan koordinasi yang erat dengan anggota G77 guna mengoptimalkan alokasi sumber daya pembangunan, memperdalam kerja sama Selatan-Selatan, memastikan efisiensi penggunaan barang publik dari kerja sama Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI), Inisiatif Pembangunan Global (Global Development Initiative/GDI) dan inisiatif lainnya, menutup kesenjangan pembangunan, serta menyelesaikan berbagai permasalahan dalam pembangunan.
Pada pertengahan Oktober mendatang, China akan menjadi tuan rumah Forum Sabuk dan Jalur Sutra untuk Kerja Sama Internasional yang ketiga di Beijing. "Kami menantikan kedatangan Anda di Forum ini dan menantikan pandangan Anda mengenai kerja sama Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI) di masa depan dan jalan menuju pembangunan yang lebih besar," ungkap Li.
"Selama kita beradaptasi dengan perubahan zaman, memperkuat solidaritas, persahabatan dan kerja sama, serta saling memberikan dukungan dalam menempuh jalur modernisasi yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik nasional kita masing-masing, kita pasti akan mampu menjaga kepentingan bersama negara-negara berkembang dengan lebih baik, memiliki suara yang lebih besar dalam tata kelola global, dan mewujudkan pembangunan bersama serta kesejahteraan bersama," imbuh Li. Selesai
