Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Association of Southeast Asian Nations/ASEAN) Kao Kim Hourn menyampaikan pidato di Universitas Hong Kong pada 14 September 2023 di Hong Kong, China selatan. (Xinhua/Wang Shen)
China terus menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 14 tahun berturut-turut, dan ke depannya, ASEAN dan China akan memiliki lebih banyak hal untuk dilakukan bersama, kata Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Association of Southeast Asian Nations/ASEAN) Kao Kim Hourn dalam pidatonya.
HONG KONG, 15 September (Xinhua) -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Association of Southeast Asian Nations/ASEAN) Kao Kim Hourn pada Kamis (14/9) menyoroti pentingnya membangun komunitas yang lebih erat antara ASEAN dan China demi pertumbuhan ekonomi, perdamaian, dan stabilitas.
Kao mengatakan dalam pidatonya yang bertajuk "Masa Depan Bersama: Menuju Komunitas ASEAN-China yang Lebih Erat" (Shared Future: Toward a Closer ASEAN-China Community) di Universitas Hong Kong bahwa China terus menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 14 tahun berturut-turut, dan ke depannya, ASEAN dan China akan memiliki lebih banyak hal untuk dilakukan bersama.
Seraya menyebutkan bahwa kemitraan sangatlah penting, dia mengatakan bahwa ajang China-ASEAN Expo ke-20 mendatang, sebuah platform unik yang didirikan bersama oleh ASEAN dan China, dapat mendorong perdagangan, investasi, dan pariwisata antara ASEAN dan China.
Sekjen ASEAN tersebut juga memberikan penjelasan tentang perkembangan di ASEAN, hubungan dan kerja sama ASEAN-China, serta menyoroti potensi peran konstruktif Hong Kong dalam meningkatkan hubungan ASEAN-China. Selesai