Seorang pekerja bekerja di lokasi pembangunan sebuah area tempat tinggal di Kawasan Baru Jiangdong di Haikou, Provinsi Hainan, China selatan, pada 2 September 2022. (Xinhua/Yang Guanyu)
BEIJING, 14 September (Xinhua) -- China mempercepat pembangunan proyek hunian sewa yang disubsidi pemerintah sejak awal tahun ini guna mengatasi kesulitan mendapatkan hunian bagi warga baru dan kaum muda, demikian menurut departemen perumahan utama negara itu pada Rabu (13/9).
Total 72 persen dari 2,04 juta unit hunian sewa subsidi pemerintah yang diusulkan dibangun pada 2023 telah dibangun di seluruh China, menurut Kementerian Perumahan dan Pembangunan Perkotaan-Pedesaan China.
Dalam dua tahun terakhir, China telah membangun sekitar 5,08 juta unit hunian tersebut, dengan total investasi senilai lebih dari 520 miliar yuan (1 yuan = Rp2.109) atau sekitar 72,33 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.367). Pihak kementerian mengatakan bahwa langkah ini dapat mengatasi kesulitan mendapatkan hunian bagi hampir 15 juta warga baru dan kaum muda.
Ke depannya, China akan mengambil berbagai langkah untuk memperluas pasokan hunian semacam ini, termasuk mendorong pemerintah daerah untuk membangun hunian sewa terjangkau di kawasan industri serta di sekitar stasiun-stasiun transit, tutur kementerian tersebut. Selesai
