Seorang wanita mempromosikan pakaian tradisional China Hanfu via livestreaming di pusat Hanfu di wilayah Caoxian, Provinsi Shandong, China timur, pada 6 Juli 2023. (Xinhua/Guo Xulei)
BEIJING, 14 September (Xinhua) -- Lapangan pekerjaan baru yang fleksibel mencatatkan ekspansi yang kuat di China dalam beberapa tahun terakhir di tengah perkembangan ekonomi digital dan platform, menurut sebuah laporan.
Jumlah pekerja dalam lapangan pekerjaan baru yang fleksibel mencapai 19,1 persen dari semua pekerja pada kuartal pertama 2023, naik dari 13,8 persen pada periode yang sama di 2020, menurut laporan yang dirilis bersama oleh Universitas Jinan dan platform rekrutmen daring Zhaopin.
Pada kuartal pertama 2023, sebanyak 23,2 persen dari semua pencari kerja menginginkan pekerjaan baru yang fleksibel. Angka tersebut naik dari 18,6 persen pada kuartal pertama 2020, papar laporan tersebut.
Lapangan pekerjaan baru yang fleksibel dikategorikan dalam delapan bidang, antara lain platform e-commerce, pengiriman, layanan kehidupan, layanan pengetahuan, platform livestreaming, dan sopir layanan berbagi tumpangan atau taksi daring, kata Guo Sheng, Presiden Zhaopin.
Peluang kerja seperti itu banyak ditemukan di sektor-sektor seperti transportasi, logistik, pergudangan, budaya, media, hiburan, dan olahraga. Wanita, kaum muda, dan mereka yang tidak memiliki pengalaman kerja lebih memilih posisi pekerjaan baru yang fleksibel, sebut laporan itu.
Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa pekerjaan baru yang fleksibel menawarkan bayaran yang lebih baik dibandingkan dengan pekerjaan tradisional, tetapi tingkat kesejahteraannya lebih rendah. Selesai