JUDUL: Acara promosi Canton Fair China digelar di Istanbul
DATELINE: 12 September 2023
DURASI: 00:01:59
LOKASI: ISTANBUL, Turkiye
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan acara promosi Canton Fair ke-134 di Istanbul, Turkiye
STORYLINE:
Para pemimpin bisnis Turkiye di Istanbul diperkenalkan dengan Pameran Impor dan Ekspor China (China Import and Export Fair) yang akan datang, yang juga dikenal sebagai Canton Fair, dalam sebuah acara pada Senin (11/9).
Pertemuan yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang Istanbul (ITO) ini dihadiri oleh Chu Shijia, Direktur Jenderal Pusat Perdagangan Luar Negeri China, dan Wei Xiaodong, Konsul Jenderal China di Istanbul.
Chu, yang memimpin badan pemerintah yang bertanggung jawab untuk menyelenggarakan dan mempromosikan Canton Fair, mengatakan bahwa pameran ini merupakan salah satu acara perdagangan paling penting di China dan telah menarik perhatian masyarakat global selama bertahun-tahun penyelenggaraannya.
Chu juga menyoroti bahwa pameran tahun ini akan berfokus pada produk ramah lingkungan, rendah karbon, cerdas, dan inovatif.
Sementara itu, konsul jenderal China menekankan peran bersejarah pameran ini dalam mempromosikan perdagangan antara Turkiye dan China sekaligus meningkatkan persahabatan antara kedua negara sejak pertama kali diselenggarakan pada 1957.
Ahmet Ozer, Wakil Presiden Dewan Direksi ITO, menyatakan bahwa sekitar 150 perusahaan Turkiye berpartisipasi dalam Canton Fair setiap tahunnya, seraya menambahkan bahwa targetnya adalah meningkatkan angka tersebut menjadi 250 perusahaan dalam waktu dekat.
"Kamar Dagang Istanbul selalu siap untuk memberikan dukungan yang diperlukan untuk berkontribusi dalam meningkatkan hubungan perdagangan dan bisnis antara kedua negara," ujar Ozer.
ITO, yang memiliki 700.000 anggota, merupakan salah satu kamar dagang terbesar di Turkiye.
Canton Fair edisi ke-134 dijadwalkan akan dimulai pada 15 Oktober di Guangzhou, China selatan. Platform daring pameran ini akan menawarkan layanan bagi para peserta pameran dan pembeli hingga penutupan pada 4 November.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Istanbul, Turkiye.
(XHTV)