Zhu Senlin mengajar di sekolah dasar Longxi di Xianxia, wilayah Yudu, Provinsi Jiangxi, China timur, pada 31 Agustus 2021. (Xinhua/Peng Zhaozhi)
BEIJING, 31 Agustus (Xinhua) -- Sebuah kebijakan yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan guru di wilayah pedesaan di China telah memberikan manfaat bagi sekitar 1,3 juta orang di hampir 73.000 sekolah di pedesaan, seperti diumumkan Kementerian Pendidikan China pada Kamis (31/8).
Pada 2023, China akan merekrut 52.300 lulusan universitas untuk bekerja sebagai guru di sekolah-sekolah wajib belajar pedesaan yang terletak di wilayah tengah dan barat, dalam upaya untuk meningkatkan tenaga pengajar di pedesaan, kata Ren Youqun, kepala divisi urusan keguruan di Kementerian Pendidikan, dalam sebuah konferensi pers.
Selain itu, China berencana mengirimkan 17.410 guru ke daerah-daerah terpencil, daerah dengan populasi etnis minoritas yang besar dan lain sebagainya untuk bantuan pendidikan pada tahun ini, imbuh Ren.
China akan mempercepat pembangunan asrama bagi guru di daerah pedesaan terpencil. Hingga akhir Juli 2023, lebih dari 5 juta unit rumah sewa bersubsidi pemerintah telah selesai dibangun. Unit-unit ini mampu menampung lebih dari 15 juta orang, termasuk guru di pedesaan. Selesai
