JUDUL: Genjot produksi, Mesir berencana mengebor 35 sumur gas baru
DATELINE: 30 Agustus 2023
DURASI: 00:00:53
LOKASI: Kairo
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan kantor pusat Kementerian Perminyakan Mesir di Kairo
2. Cuplikan Menteri Perminyakan dan Sumber Daya Mineral Mesir Tarek El-Molla
3. Berbagai cuplikan peralatan produksi di ladang gas Zohr
STORYLINE:
Mesir sedang berencana mengebor 35 sumur gas alam baru di Laut Mediterania dan Delta Nil dalam dua tahun fiskal mendatang untuk menggenjot produksi gas alamnya, ujar Kabinet Mesir dalam sebuah pernyataan pada Selasa (29/8).
Negara itu telah mengebor 10 sumur gas alam selama tahun fiskal 2022-2023, yang berakhir pada 30 Juni 2023, imbuh pernyataan itu, mengutip perkataan Menteri Perminyakan dan Sumber Daya Mineral Mesir Tarek El-Molla.
Pengeboran lepas pantai mencatatkan sejumlah penemuan, termasuk penemuan sumur eksplorasi Nargis-1 di Mediterania bagian timur, yang menyimpan sekitar 2,5 triliun kaki kubik (1 kaki kubik = 0,0283 meter kubik) gas alam, lanjut pernyataan tersebut.
El-Molla menuturkan bahwa Mesir berencana mengebor 35 sumur baru untuk dua tahun fiskal mendatang, dengan nilai investasi mencapai lebih dari 1,5 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.239).
Pada Senin (28/8), kepresidenan Mesir mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa raksasa energi British Petroleum (BP) akan menginvestasikan 3,5 miliar dolar AS di Mesir bersama mitra-mitranya dalam tiga tahun ke depan.
Hal itu disampaikan usai pertemuan antara Presiden Mesir Abdel-Fattah al-Sisi dan CEO BP Bernard Looney.
Mesir menargetkan untuk menjadi pusat perdagangan minyak dan gas alam cair regional setelah sejumlah penemuan besar terjadi di negara itu dalam beberapa tahun terakhir, termasuk ladang gas Zohr di Mediterania, yang menyimpan sekitar 30 triliun kaki kubik gas.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)