Orang-orang mengikuti aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)
SELANGOR, Malaysia, 28 Agustus (Xinhua) -- Para pengunjuk rasa berkumpul di Negara Bagian Selangor, Malaysia, dan meneriakkan berbagai slogan menentang pembuangan air limbah yang terkontaminasi nuklir dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi yang lumpuh ke lautan yang dilakukan Jepang.
Orang-orang dari berbagai kelompok usia memegang berbagai poster yang menyatakan kekhawatiran mereka yang memuncak atas potensi pencemaran lingkungan yang akan berlangsung lama, dan mengecam tindakan Jepang yang tidak bertanggung jawab.
Puluhan ribu tanda tangan dari seluruh penjuru Malaysia juga dikumpulkan pada spanduk besar yang dipajang di acara petisi massal tersebut, sebagai sebuah upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perlindungan laut.
Orang-orang mengikuti aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Orang-orang mengikuti aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Orang-orang mengikuti aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Orang-orang mengikuti aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Seorang pengunjuk rasa menandatangani poster dalam aksi unjuk rasa menentang pembuangan air limbah terkontaminasi nuklir ke lautan yang dilakukan Jepang di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 27 Agustus 2023. (Xinhua/Chong Voon Chung)