Sebuah robot melempar bola basket ke ring dalam ajang World Artificial Intelligence Conference (WAIC) 2023 di Shanghai, China timur, pada 6 Juli 2023. (Xinhua/Fang Zhe)
BEIJING, 26 Agustus (Xinhua) -- Investasi China dalam bidang kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) diperkirakan akan mencapai 38,1 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.287) pada 2027, mencakup sekitar 9 persen dari total investasi dunia, menurut sebuah laporan industri.
China terus meningkatkan kekuatannya di sektor AI dalam beberapa tahun terakhir, kata perusahaan riset pasar global International Data Corporation (IDC).
Di masa mendatang, dengan dukungan pemerintah dan pesatnya laju peningkatan industri, teknologi AI akan berintegrasi dengan berbagai tuntutan industri dan menjadi bagian dari produk, layanan, serta model bisnis, imbuh IDC.
Di tengah terobosan baru-baru ini dalam teknologi AI dan peningkatan integrasi penerapan, banyak perusahaan bersaing menggunakan teknologi canggih yang diwakili oleh AI untuk beradaptasi dengan lanskap umum pasar kecerdasan digital, memberdayakan bisnis baru, dan membantu perusahaan menentukan nilai untuk tujuan pengambilan keputusan yang cerdas, yang pada akhirnya memicu lonjakan permintaan khusus untuk AI, ungkap IDC. Selesai
