Warga miskin di Kabul, ibu kota Afghanistan, menunggu untuk menerima bantuan pangan termasuk beras dan tepung dari China pada 1 Juni 2022. (Xinhua/Foto oleh Sefrahman Safi)
China menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Afghanistan yang membutuhkan dan membantu suara mereka didengar, dan para pemimpin Afghanistan sangat mementingkan hubungan ekonomi dan diplomatik mereka dengan China, kata seorang juru bicara utama pemerintah sementara Afghanistan.
KANDAHAR, Afghanistan, 14 Agustus (Xinhua) -- Pemerintah sementara Afghanistan menyebut bahwa China memiliki arti yang sangat penting bagi negaranya dan menghargai peran negara tetangganya tersebut dalam masalah Afghanistan, seperti dikatakan kepala juru bicara pemerintah negara itu, Zabihullah Mujahid.
"Hubungan kami dengan China sangat berharga, dan kami menganggapnya sangat penting, terutama di sektor ekonomi dan diplomatik," kata Mujahid kepada Xinhua dalam sebuah wawancara eksklusif baru-baru ini.
"China membantu suara rakyat Afghanistan didengar di panggung dunia," kata Mujahid.
China membantu Afghanistan selama masa-masa sulit, terutama ketika negara itu dilanda bencana alam, termasuk banjir, kata pejabat tersebut.
Untuk membantu mencegah kemungkinan terjadinya bencana kemanusiaan, China telah memberikan bantuan darurat senilai jutaan dolar AS kepada Afghanistan, termasuk pasokan makanan dan pakaian musim dingin, setelah pasukan koalisi yang dipimpin oleh Amerika Serikat menarik diri dari Afghanistan.
Mujahid juga menyatakan kepuasannya atas hubungan perdagangan antara Afghanistan dan China.
"Kami memiliki hubungan dagang yang baik dengan China dan kami telah melakukan ekspor ke China. Buah kering merupakan salah satu komoditas yang diekspor Afghanistan dalam jumlah besar ke China," ujar pejabat tersebut.
"Kami berharap China, sebagai kekuatan ekonomi yang kuat di kawasan ini, dapat membantu Afghanistan di bidang ekonomi, terutama dalam hal investasi," kata Mujahid kepada Xinhua.
"Kami ingin bekerja sama dengan China. Afghanistan dapat menjadi tetangga yang baik bagi China," imbuh pejabat Afghanistan tersebut. Selesai