Foto dari udara yang diabadikan pada 10 Agustus 2023 ini menunjukkan lokasi pembangunan jalur maglev berkecepatan menengah-rendah di Kota Qingyuan, Provinsi Guangdong, China selatan. (Xinhua/Liu Dawei)
BEIJING, 12 Agustus (Xinhua) -- Investasi aset tetap di sektor perkeretaapian China mencapai 371,3 miliar yuan (1 yuan = Rp2.108) dalam tujuh bulan pertama 2023, naik 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, seperti ditunjukkan oleh data dari China State Railway Group Co., Ltd.
Perusahaan tersebut mengungkapkan bahwa pada bulan sebelumnya, penyelesaian proyek renovasi di beberapa jalur kereta memudahkan perjalanan penumpang, serta meningkatkan kapasitas dan efisiensi transportasi, khususnya di bagian barat negara itu.
Misalnya, proyek peningkatan untuk seksi Xining-Golmud di Jalur Kereta Qinghai-Tibet memungkinkan pengoperasian kereta peluru berkecepatan 160 km/jam, yang memudahkan perjalanan penumpang menuju Golmud dan Delingha, objek wisata populer di Provinsi Qinghai di China barat laut.
Sebuah proyek peningkatan di seksi Lanzhou-Xining di Jalur Kereta Cepat Lanzhou-Urumqi memungkinkan pengoperasian kereta berkecepatan 250 km/jam, memangkas waktu tempuh antara Lanzhou, ibu kota Provinsi Gansu, China barat laut, dan Xining, ibu kota Provinsi Qinghai yang bertetangga dengan Gansu, menjadi sesingkat 59 menit.
Perusahaan itu mengatakan bahwa pekerjaan konstruksi pada beberapa proyek jalur kereta baru berjalan lancar sejak awal tahun ini, dan beberapa proyek utama mencapai tonggak penting dalam proses konstruksi.
Pada Juli, sektor perkeretaapian China mencatatkan 406 juta perjalanan penumpang. Pada bulan tersebut, 10.169 unit kereta beroperasi setiap hari, naik 14,2 persen dibandingkan periode yang sama pada 2019, papar perusahaan itu. Selesai