JUDUL: Program operasi jantung gratis yang didanai China kembalikan kehidupan bahagia anak-anak Laos
DATELINE: 2 Agustus 2023
DURASI: 00:02:20
LOKASI: Vientiane
KATEGORI: MASYARAKAT/KESEHATAN
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Pasahak Suliya
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Laos): PASAHAK SULIYA, Anak perempuan berusia 11 tahun di Oudomxay
3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Laos): VONGPHET SULIYA, Ayah Pasahak
4. SOUNDBITE 3 (Bahasa Laos): VONGPHET SULIYA, Ayah Pasahak
STORYLINE:
Seorang anak perempuan berusia 11 tahun dari Provinsi Oudomxay yang berbukit-bukit di Laos utara kembali ke kehidupan yang bahagia setelah penyakit jantung bawaan (PJB) yang dia derita disembuhkan oleh para ahli bedah China.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Laos): PASAHAK SULIYA, Anak perempuan berusia 11 tahun di Oudomxay
"Sebelum operasi, saya mudah lelah. Saya merasa lelah bahkan setelah berlari sebentar saja. Kadang-kadang saya sakit kepala dan merasa mudah tersinggung juga."
SOUNDBITE 2 (Bahasa Laos): VONGPHET SULIYA, Ayah Pasahak
"Ketika kami meminta Pasahak membantu pekerjaan rumah tangga, dia sering mengatakan bahwa dia lelah. Saya tidak pernah berpikir bahwa itu adalah gejala masalah jantung. Ketika kami mendengar akan ada program skrining dan pengobatan PJB yang dilakukan oleh para ahli, kami memutuskan membawa putri kami untuk pemeriksaan."
Pada 17 Juni lalu, sebuah tim yang terdiri dari 13 ahli medis China dari Rumah Sakit Kardiovaskular Fuwai Yunnan (Fuwai Yunnan Cardiovascular Hospital/FYCH), bersama dengan staf medis dari Rumah Sakit Mahosot di Vientiane, ibu kota Laos, memulai program skrining dan perawatan PJB selama lima hari di Laos utara.
Setelah skrining itu, tim medis China membawa 13 pasien ke Rumah Sakit Mahosot di Vientiane untuk perawatan gratis.
Vongphet mengatakan dia dan istrinya terkejut ketika dokter memberi tahu bahwa putri mereka menderita PJB dan perlu dioperasi.
SOUNDBITE 3 (Bahasa Laos): VONGPHET SULIYA, Ayah Pasahak
"Kami tidak pernah mendeteksi masalah jantung pada putri kami atau membawanya untuk pemeriksaan sebelumnya. Saya sangat senang mendapatkan program yang bagus semacam ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus karena telah membantu anak perempuan saya menjadi lebih sehat. Sebagai orang tua, saya merasa sangat bahagia dan bersyukur.
Setelah operasi itu, saya memperhatikan kondisi putri saya menjadi lebih baik. Dia tidak mengeluh tentang betapa lelahnya dia dan mampu melakukan aktivitas lebih lama. Saya senang operasinya berjalan dengan baik."
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Vientiane.
(XHTV)