Cuaca panas ciptakan tren konsumen baru di China

2023-07-27 17:42:45   来源:新华社

JUDUL: Cuaca panas ciptakan tren konsumen baru di China

DATELINE: 26 Juli 2023

DURASI: 00:02:37

LOKASI: CHONGQING, China

KATEGORI: EKONOMI/LINGKUNGAN

 

SHOTLIST:

1. STANDUP (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

2. Berbagai cuplikan suasana jalan di China

3. SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): LI HE, Warga di Chongqing

4. SOUNDBITE 2 (Bahasa Mandarin): YU DAN, Warga di Chongqing

5. Berbagai cuplikan produk tabir surya

6. SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

7. SOUNDBITE 4 (Bahasa Mandarin): DONG FEI, Peneliti, Lembaga penelitian untuk pengembangan konsumsi dan industri di JD.com

8. Berbagai cuplikan produk pendingin dan penyegar

9. SOUNDBITE 5 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

10. SOUNDBITE 6 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

 

STORYLINE:

STANDUP (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

"Saat suhu musim panas yang menyengat melanda banyak daerah di China, orang-orang sering terlihat menggunakan perlengkapan pelindung dari matahari ketika mereka menghadapi teriknya cuaca di luar ruangan.

Seperti yang Anda lihat, saya memakai payung pelindung dari paparan UV.

Banyak kota dan provinsi di China, termasuk Beijing, Chongqing, Tianjin, Henan, dan Shandong, diserang gelombang panas sejak musim panas ini akibat pemanasan global dan fenomena El Nino. Di Chongqing saja, departemen meteorologi memperkirakan suhu di atas 37 derajat Celsius akan bertahan selama sekitar sebulan dari pertengahan Juli hingga Agustus."

SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): LI HE, Warga di Chongqing

"Saya membeli tabir surya, payung, dan kacamata hitam. Saya harap perlengkapan ini dapat membantu melindungi kulit saya dari paparan sinar matahari."

SOUNDBITE 2 (Bahasa Mandarin): YU DAN, Warga di Chongqing

"Saya membeli topi di sebuah toko dan payung dari platform daring, karena saya tidak ingin kulit saya terbakar."

Menurut data statistik yang dirilis oleh lembaga riset industri Zhiyanzhan, ukuran pasar industri produk tabir surya China mencapai 18,3 miliar yuan (1 yuan = Rp2.102) pada 2022, dan diperkirakan akan melonjak hingga 38,9 miliar yuan pada 2029.

SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

"Kelompok konsumen untuk produk tabir surya secara bertahap mengalami diversifikasi, meluas dari kelompok konsumen yang lazim, yakni konsumen wanita, ke konsumen pria dan anak-anak, sehingga mengarah pada pertumbuhan berkelanjutan pada pasar tabir surya untuk konsumen pria dan anak-anak."

SOUNDBITE 4 (Bahasa Mandarin): DONG FEI, Peneliti, Lembaga penelitian untuk pengembangan konsumsi dan industri di JD.com

"Sebuah laporan tentang pengamatan konsumsi pada suhu tinggi yang dirilis oleh lembaga penelitian kami menunjukkan bahwa volume penjualan krim tabir surya untuk anak-anak dan pria di platform JD pada awal Juli meningkat masing-masing 70 persen dan 67 persen."

SOUNDBITE 5 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

"Selain produk tabir surya, suhu tinggi juga mendongkrak penjualan produk pendingin dan penyegar.

Meituan Waimai, sebuah platform pengantaran makanan terkemuka di China, mencatat peningkatan tajam dalam penjualan minuman es, bir, es krim, kipas angin, dan produk pendingin lainnya selama cuaca panas."

Sejak Juni, penjualan es krim dan es lilin di platform Meituan naik sekitar 70 persen, dan penjualan minuman dingin melonjak lebih dari 100 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Menurut platform e-commerce China Pinduoduo Inc., pendingin ruangan (AC) mencatat pertumbuhan yang signifikan di antara peralatan rumah tangga lainnya.

Di tengah suhu tinggi yang berlangsung terus-menerus, bepergian untuk menghindari teriknya musim panas juga menjadi pilihan populer bagi banyak orang.

SOUNDBITE 6 (Bahasa Inggris): YANG SHIYAN, Koresponden Xinhua

"Menurut laporan yang dirilis oleh China Tourism Academy (Pusat Data Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China), skala perjalanan untuk menghindari teriknya musim panas dan pasar terkaitnya mencapai 1,2 triliun hingga 1,5 triliun yuan."

 

Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Chongqing, China.

(XHTV)

【记者:Yang Shiyan 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/42b6554f2040dd20f17a541bb5900b47/1690450968134

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD