Foto yang diabadikan pada 5 Mei 2023 ini memperlihatkan pemandangan salah satu sudut perkotaan di Jakarta. (Xinhua/Xu Qin)
JAKARTA, 26 Juli (Xinhua) -- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, atau yang akrab dipanggil Jokowi, pada Selasa (25/7) bertemu dengan John Lee, Kepala Eksekutif Daerah Administratif Khusus (Special Administrative/SAR) Hong Kong, China, menjanjikan fasilitasi untuk mengurangi hambatan perdagangan.
Dikatakan oleh Jokowi bahwa dia mempercayakan perlindungan dan kesejahteraan 140.000 lebih warga negara Indonesia di Hong Kong kepada kepala eksekutif tersebut, menurut Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi.
Lee menyampaikan terima kasihnya kepada Indonesia karena mendukung permintaan aksesi Hong Kong ke dalam Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP), serta menyatakan harapannya untuk lebih lanjut memperkuat kerja sama di berbagai bidang.
Lee juga bertemu dengan Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) Kao Kim Hourn, mencatat bahwa Hong Kong sangat memandang penting hubungan perdagangan dan ekonomi yang erat dengan ASEAN.
Kedua pemimpin itu saling bertukar pandangan mengenai kemungkinan kerja sama untuk memperkuat hubungan ekonomi antara ASEAN dan Hong Kong, khususnya di bidang perdagangan, investasi, dan ekonomi digital.
John Lee memimpin delegasi ke Singapura, Indonesia, dan Malaysia untuk lebih lanjut memperkuat kerja sama antara Hong Kong dan negara-negara anggota ASEAN. Selesai
