JUDUL: Mesir mulai kurangi beban listrik nasional di tengah gelombang panas
DATELINE: 20 Juli 2023
DURASI: 00:00:55
LOKASI: Kairo
KATEGORI: MASYARAKAT
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan fasilitas listrik
STORYLINE:
Mesir memulai pengurangan beban listrik untuk sementara waktu karena tekanan berlebih pada jaringan negara tersebut selama gelombang panas yang sedang berlangsung, menurut pernyataan kabinet Mesir pada Rabu (19/7).
Dalam pernyataannya, Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly mengatakan bahwa pemerintah mulai mengurangi beban listrik pada Senin (17/7) "karena gelombang panas ekstrem dan lonjakan signifikan dalam konsumsi energi listrik yang disebabkannya."
Dia menjelaskan bahwa lonjakan konsumsi listrik secara nasional menyebabkan tingginya konsumsi gas yang digunakan dalam produksi listrik, serta menimbulkan tekanan lebih lanjut pada jaringan listrik negara itu.
"Saat ini, kami dalam periode pengurangan beban (listrik) untuk sementara waktu hingga tekanan pada jaringan kembali normal," kata perdana menteri itu, seraya menambahkan bahwa langkah tersebut akan terus dilakukan secara bergilir hingga pertengahan pekan depan.
Pemadaman listrik telah terjadi di beberapa daerah di Kairo, ibu kota Mesir, selama beberapa hari terakhir.
Pemadaman listrik bergilir diperkirakan akan terus berlanjut dalam beberapa hari ke depan seperti diisyaratkan pernyataan pemerintah.
Mesir tidak pernah mengalami kekurangan listrik selama bertahun-tahun sejak mencapai swasembada gas alam dan peningkatan pembangunan pembangkit listrik secara nasional.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)
