Seorang staff bekerja di sebuah pabrik modul fotovoltaik yang berada di wilayah Gonghe, Prefektur Otonom Etnis Tibet Hainan, Provinsi Qinghai, China barat laut, pada 7 Juni 2022. (Xinhua/Zhang Long)
XINING, 19 Juli (Xinhua) -- Pada paruh pertama (H1) tahun ini, ekspor produk energi baru dari Provinsi Qinghai di China barat laut mengalami pertumbuhan yang luar biasa, dengan volume ekspor melonjak enam kali lipat secara tahunan (year on year/yoy).
Volume ekspor di sektor tersebut mencapai 130 juta yuan (1 yuan = Rp2.092) atau sekitar 18,2 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp15.007), memberikan kontribusi 5,1 poin persentase bagi pertumbuhan perdagangan luar negeri provinsi tersebut, ujar Xiao Yu, wakil kepala kepabeanan Xining, ibu kota Provinsi Qinghai.
Baterai lithium dan sel surya termasuk di antara produk-produk energi baru yang diekspor.
Xiao menambahkan bahwa volume perdagangan luar negeri provinsi itu mencapai 2,59 miliar yuan dari Januari hingga Juni, naik 19,2 persen (yoy).
Terletak di Dataran Tinggi Qinghai-Tibet, provinsi tersebut kaya dengan sumber daya energi bersih, seperti tenaga air, angin, dan surya, sehingga menjadikannya lokasi yang ideal untuk pengembangan industri energi baru. Selesai