Sejumlah orang melewati sebuah jalan yang terendam banjir di New Delhi, India, pada 13 Juli 2023. (Xinhua/Str)
NEW DELHI, 16 Juli (Xinhua) -- Setelah berhari-hari diguyur hujan lebat selama musim monsun pada musim panas ini, penduduk setempat harus menghadapi kekacauan lalu lintas dan kesulitan untuk bepergian di lokasi-lokasi yang tergenang banjir di beberapa bagian New Delhi, ibu kota India.
Ketinggian air di Sungai Yamuna, sungai yang melintasi New Delhi, masih berada di atas batas bahaya dan memecahkan rekor selama 45 tahun, yang menimbulkan kekhawatiran akan bencana banjir, terutama di daerah-daerah dataran rendah di kota tersebut.
Para warga dari daerah dataran rendah menunggu untuk mendapatkan paket susu dan makanan di New Delhi, India, pada 13 Juli 2023. (Xinhua/Str)
Sejumlah orang melewati sebuah jalan yang terendam banjir di New Delhi, India, pada 13 Juli 2023. (Xinhua/Str)
Sejumlah orang berjalan melintasi sebuah jalan yang terendam banjir di New Delhi, India, pada 13 Juli 2023. (Xinhua/Str)
Foto yang diabadikan pada 14 Juli 2023 ini menunjukkan sebuah jalan yang terendam banjir di samping Benteng Merah yang bersejarah di New Delhi, India. (Xinhua/Str)
Sejumlah personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional (National Disaster Response Force/NDRF) India mengevakuasi warga dari daerah dataran rendah setelah Sungai Yamuna meluap akibat hujan terus-menerus di New Delhi timur, India, pada 12 Juli 2023. (Xinhua/Str)
Sejumlah personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional (National Disaster Response Force/NDRF) India mengevakuasi warga dari daerah dataran rendah setelah Sungai Yamuna meluap akibat hujan terus-menerus di New Delhi timur, India, pada 12 Juli 2023. (Xinhua/Str)
