JUDUL: China dan Turkiye gelar konferensi bisnis pertama, bahas kerja sama digital
DATELINE: 12 Juli 2023
DURASI: 00:01:25
LOKASI: ISTANBUL, Turkiye
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan pemandangan Kota Istanbul di Turkiye
2. Berbagai cuplikan suasana Konferensi Bisnis Turkiye-China pertama di Istanbul, Turkiye
STORYLINE:
Konferensi Bisnis Turkiye-China pertama diadakan pada Selasa (11/7) di Istanbul, kota terbesar di Turkiye, dengan partisipasi lebih dari 100 pebisnis Turkiye dan China.
Konferensi selama satu hari tersebut, yang diselenggarakan oleh Dewan Hubungan Ekonomi Luar Negeri Turkiye (DEIK) dan Asosiasi Industri dan Bisnis Turkiye (TUSIAD), mengusung tema "Digital Transformation and Designing the Future." Konferensi itu mencakup beberapa panel tentang kerja sama digital bilateral, tempat para eksekutif perusahaan-perusahaan Turkiye dan China dapat saling berbagi kisah sukses mereka dalam berbisnis.
Pada pembukaan konferensi itu, Presiden DEIK Nail Olpak memuji pencapaian China, mulai dari e-commerce hingga kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan ekonomi digital. Dia mengatakan bahwa Turkiye harus fokus dalam menciptakan nilai tambah dari poin-poin tersebut.
Cagatay Ozdogru, seorang anggota dewan TUSIAD, mengatakan bahwa teknologi mutakhir secara radikal telah mengubah aturan kompetisi global di masa ketidakpastian politik dan ekonomi. Dia menambahkan bahwa populasi muda dan dinamis di Turkiye memberikan banyak peluang bagi China.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional (CCPIT) Zhang Shaogang menyebut bahwa kecerdasan buatan, kota pintar, teknologi hijau, dan teknologi digital merupakan bidang-bidang potensial di mana China dan Turkiye harus meningkatkan kerja sama, sembari menekankan bahwa China siap membawa hubungan bilateral ke tingkat yang lebih tinggi berdasarkan prinsip saling menguntungkan.
Dikatakan oleh Zhang bahwa Konferensi Bisnis Turkiye-China yang kedua akan diselenggarakan di China tahun depan "untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dan perdagangan lebih lanjut antara China dan Turkiye."
Zhang juga mengundang perusahaan-perusahaan Turkiye untuk menghadiri Pameran Rantai Pasokan Internasional China (China International Supply Chain Expo/CISCE) pertama yang akan diadakan di Beijing pada November mendatang.
Sebuah nota kesepahaman ditandatangani oleh DEIK, TUSIAD, dan CCPIT untuk mempertegas dukungan mereka terhadap penyelenggaraan CISCE.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Istanbul, Turkiye.
(XHTV)