Foto yang diabadikan pada 5 September 2022 ini menunjukkan kantor pusat Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) di Wina, Austria. (Xinhua/Wang Zhou)
Seminar tahun ini, yang mengusung tema "Towards a sustainable and inclusive energy transition" (Menuju transisi energi yang berkelanjutan dan inklusif) akan membahas isu-isu dan tantangan utama yang dihadapi industri minyak dan energi, termasuk transisi energi, pengentasan kemiskinan energi, keamanan energi, kebijakan perubahan iklim, investasi, teknologi, dan inovasi.
WINA, 28 Juni (Xinhua) -- Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) akan menyelenggarakan Seminar Internasional OPEC ke-8, seminar energi unggulannya, di Wina pada 5 hingga 6 Juli.
Seminar dua hari ini akan mempertemukan para menteri dari negara-negara anggota OPEC dan negara-negara produsen maupun konsumen minyak lainnya, perwakilan organisasi internasional, perusahaan minyak dan energi, akademisi, serta sejumlah pakar industri lainnya.
Sekretaris Jenderal OPEC Haitham Al Ghais, Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman, dan Menteri Energi UEA Suhail Mohamed Al Mazrouei, di antara sederet nama lainnya, akan menjadi pembicara dalam seminar kali ini, menurut situs web resmi seminar itu.
Sebuah mobil mengisi bahan bakar di sebuah stasiun pengisian bahan bakar di Arlington, Virginia, Amerika Serikat, pada 14 Februari 2023. (Xinhua/Liu Jie)
Seminar tahun ini, yang mengusung tema "Towards a sustainable and inclusive energy transition" (Menuju transisi energi yang berkelanjutan dan inklusif) akan menghadirkan serangkaian pertemuan meja bundar tingkat tinggi, pertemuan tingkat menteri, dan pameran. Para peserta akan membahas isu-isu dan tantangan utama yang dihadapi industri minyak dan energi, termasuk transisi energi, pengentasan kemiskinan energi, keamanan energi, kebijakan perubahan iklim, investasi, teknologi, dan inovasi.
"Seminar Internasional OPEC memiliki rekam jejak yang luar biasa, baik untuk kaliber peserta maupun diskusi tingkat tinggi yang terjadi mengenai isu-isu terkemuka yang mempengaruhi sektor energi, terutama pada masa-masa kritis dalam industri global ini," kata Al Ghais menjelang seminar tersebut.
Rangkaian Seminar Internasional OPEC saat ini diresmikan pada 2001 dan menyediakan platform untuk diskusi serta kerja sama tingkat tinggi mengenai isu-isu industri utama. Seminar Internasional OPEC ke-7, yang diselenggarakan pada 2018, menarik hampir 1.000 peserta dari 50 lebih negara dan kawasan. Selesai
Foto yang diabadikan pada 3 Juni 2015 ini memperlihatkan suasana upacara pembukaan Seminar Internasional ke-6 Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) di Hofburg Place di Wina, Austria. (Xinhua/Qian Yi)
