BEIJING, 28 Juni (Xinhua) -- Anggota Dewan Negara sekaligus Menteri Keamanan Publik China Wang Xiaohong pada Rabu (28/6) mengimbau para peserta yang hadir dalam Forum Tingkat Tinggi ASEAN Plus Tiga (ASEAN Plus Three) tentang Kebijakan Migrasi untuk mengupayakan tata kelola imigrasi regional yang lebih adil dan masuk akal, serta mengadopsi kebijakan manajemen imigrasi yang lebih inklusif dan bermanfaat secara universal.
Pernyataan tersebut disampaikan Wang dalam upacara pembukaan forum itu.
Dirinya mengatakan bahwa China siap bekerja sama dengan semua pihak untuk bersama-sama mempromosikan tata kelola migrasi regional ke arah yang lebih adil dan masuk akal, serta memberikan kontribusi baru bagi pembangunan ekonomi dan sosial di kawasan tersebut.
Penting bagi semua pihak untuk mematuhi konsultasi ekstensif dan kontribusi gabungan, mempraktikkan multilateralisme yang tulus, dan bersama-sama mengimplementasikan perjanjian Global Compact for Migration, ujar Wang.
Selain itu, penting juga bagi semua pihak untuk mendorong terbentuknya sebuah pola baru tata kelola migrasi, yang menampilkan koordinasi antara pemerintah dan organisasi internasional, dan dengan partisipasi semua pemangku kepentingan, tambahnya.
Keterbukaan dan inklusivitas juga perlu diterapkan, dengan tujuan untuk mendorong integrasi ekonomi regional, serta untuk memperkenalkan kebijakan manajemen imigrasi yang lebih inklusif guna melayani konektivitas yang efisien di kawasan itu, ujarnya.
Wang mencatat bahwa semua pihak harus mematuhi konsep keamanan baru, memastikan pembangunan berkualitas tinggi dengan tingkat keamanan yang tinggi pula, serta menjunjung tinggi keamanan yang bersifat umum, komprehensif, kooperatif, dan berkelanjutan.
"Kita harus mengutamakan manusia, mendorong pertukaran, dan saling belajar di antara para migran, serta mendorong hidup berdampingan secara harmonis di antara berbagai peradaban yang berbeda," katanya. Selesai