TIANJIN, 27 Juni (Xinhua) -- Perdana Menteri China Li Qiang pada Selasa (27/6) menekankan solidaritas dan kerja sama saat menyampaikan pidato pembukaan dalam Pertemuan Tahunan New Champions ke-14, yang juga dikenal sebagai Forum Davos Musim Panas, di Kota Tianjin, China utara.
"Setelah mengalami guncangan krisis global, kita semua harus lebih menghargai solidaritas dan kerja sama," kata Li dalam pidatonya.
Selama tiga tahun terakhir, semua negara telah berjuang keras melawan pandemi COVID-19, yang menunjukkan kekuatan besar umat manusia dalam bekerja sama dan saling menjaga di masa-masa sulit, tutur Li.
Dalam menghadapi krisis besar, tidak ada negara yang dapat bertahan tanpa luka atau menyelesaikan masalah sendirian, kata Li, menambahkan bahwa umat manusia juga dihadapkan pada tantangan global seperti perubahan iklim, risiko utang, pertumbuhan yang melambat, dan kesenjangan kekayaan.
"Sebagai komunitas dengan masa depan bersama, kita harus menghargai hasil kerja sama, merangkul konsep kerja sama yang saling menguntungkan, serta bekerja sama untuk mengatasi tantangan global ini dan mendorong kemajuan manusia," kata Li. Selesai