Foto tak bertanggal ini menunjukkan sebuah bahan bangunan yang digali di situs bangunan berskala besar yang berasal dari Zaman Musim Semi dan Musim Gugur di Kota Baoji, Provinsi Shaanxi, China barat laut. (Xinhua/Akademi Arkeologi Shaanxi)
XI'AN, 23 Juni (Xinhua) -- Para arkeolog dari Provinsi Shaanxi, China barat laut, telah menemukan sebuah situs bangunan berskala besar yang berasal dari Zaman Musim Semi dan Musim Gugur lebih dari 2.000 tahun silam, seperti dikatakan Akademi Arkeologi Shaanxi.
Situs tersebut ditemukan di ujung timur reruntuhan Yongcheng, ibu kota negara Qin kuno yang kini terletak di Kota Baoji, dan mencakup area seluas 50 kilometer persegi.
Dari Juni hingga Desember 2022, Akademi Arkeologi Shaanxi dan institut arkeologi Kota Baoji, serta dua museum lokal, bersama-sama meluncurkan sebuah proyek ekskavasi di lokasi tersebut. Hanya fondasi bangunan berskala besar yang ditemukan, dan tersebar ke arah timur-barat dan utara-selatan.
Sejumlah model lumpur untuk membuat kereta perang, kuda, antler, dan tanduk, serta bahan baku lain untuk membuat perkakas tulang digali di lokasi tersebut. Lubang abu dan tungku dari masa Dinasti Zhou Timur (770 SM-256 SM), lubang abu dan makam dari masa Dinasti Han (202 SM-220 M), reruntuhan rumah, jalan, serta sumur dari masa Dinasti Tang (618-907) dan Dinasti Song (960-1279) hingga Dinasti Ming (1368-1644) dan Dinasti Qing (1644-1911) juga ditemukan.
Foto tak bertanggal ini menunjukkan sebuah bahan bangunan yang digali di situs bangunan berskala besar yang berasal dari Zaman Musim Semi dan Musim Gugur di Kota Baoji, Provinsi Shaanxi, China barat laut. (Xinhua/Akademi Arkeologi Shaanxi)
Artefak yang digali di situs tersebut sebagian besar merupakan bahan bangunan dari Zaman Musim Semi dan Musim Gugur, yang semuanya adalah tembikar abu-abu berlempung, terutama ubin slab berbentuk palung, ubin tubular, ubin setengah lingkaran, dan sebagainya. Total 183 buah bahan bangunan dengan ukiran simbol di permukaannya ditemukan.
Menurut struktur tata letak, ukuran bahan bangunan, dan level teknisnya, para arkeolog berspekulasi bahwa situs ini mungkin merupakan situs pembangunan gudang, yang merevisi pandangan sebelumnya bahwa situs ini adalah situs bangunan istana skala besar paling awal di Yongcheng. Situs tersebut juga menyediakan bahan ilmiah untuk memahami dan mempelajari fasilitas perkotaan, tata letak, dan evolusi Yongcheng, serta teknologi arsitektur pada masa Dinasti Zhou Timur. Selesai