JUDUL: Pemimpin bisnis asing yakin akan prospek bisnis e-commerce lintas perbatasan China
DATELINE: 21 Juni 2023
DURASI: 00:01:26
LOKASI: SHIJIAZHUANG, China
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan pameran
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): HABIB-UR-REHMAN, PakPersian Carpets Shanghai Co., Ltd.
3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): TRAVIS HAEFELE, Manajer HR untuk Kawasan Afrika Selatan di Buffalo International Logistics (PTY) LTD
4. Berbagai cuplikan e-commerce lintas perbatasan China
STORYLINE:
Banyak pemimpin bisnis asing menyuarakan keyakinan mereka akan prospek bisnis e-commerce lintas perbatasan China di Pameran Ekonomi dan Perdagangan Internasional (Langfang) China 2023 yang diselenggarakan di Langfang, Provinsi Hebei, China utara.
Diikuti hampir 400 ekshibitor, pameran yang berlangsung selama lima hari itu berakhir pada Rabu (21/6) dan untuk pertama kalinya mendirikan area ekshibisi untuk perusahaan asing.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Mandarin): HABIB-UR-REHMAN, PakPersian Carpets Shanghai Co., Ltd.
"Kerajinan tangan dari Pakistan yang kami tampilkan pada hari ini merupakan buatan tangan di Pakistan. Saya harap kami akan menemukan mitra e-commerce di sini, dan menurut saya pameran ini merupakan peluang bagus karena begitu banyak perusahaan e-commerce yang berkumpul di sini."
SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): TRAVIS HAEFELE, Manajer HR untuk Kawasan Afrika Selatan di Buffalo International Logistics (PTY) LTD
"Harus saya akui bahwa ini adalah pameran yang bagus. Kami dapat bertemu dengan banyak orang, menjalin hubungan baru, bekerja sama untuk memberikan layanan yang lebih baik di Afrika Selatan. Menurut pendapat pribadi saya, e-commerce adalah jalan masa depan. Kita menjalani kehidupan yang sibuk di tengah masyarakat yang bergerak cepat, dan China membawa hal itu ke seluruh dunia."
Data resmi menunjukkan nilai impor dan ekspor e-commerce lintas perbatasan China menembus 2 triliun yuan (1 yuan = Rp2.082) untuk pertama kalinya pada 2022, menandai peningkatan sebesar 7,1 persen dibandingkan pada 2021.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Shijiazhuang, China.
(XHTV)