JUDUL: Taman hiburan Harry Potter dibuka di Tokyo
DATELINE: 16 Juni 2023
DURASI: 00:01:54
LOKASI: Tokyo
KATEGORI: MASYARAKAT
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan upacara pembukaan
STORYLINE:
"Warner Bros. Studio Tour Tokyo - The Making of Harry Potter" dibuka untuk umum pada Jumat (16/6), memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi produksi di balik layar film Harry Potter serta memanjakan diri dengan pengalaman magis yang interaktif.
Studio yang dibangun di bekas situs Toshimaen di Nerima Ward Tokyo tersebut merupakan taman hiburan indoor terbesar di dunia yang bertema Harry Potter, sekaligus Warner Bros. Studio Tour pertama yang dibuka di Asia.
Dalam upacara pembukaan, aktor Inggris Thomas Andrew Felton yang berperan sebagai Draco Malfoy, atas nama para pemeran serial tersebut, menyampaikan apresiasi terhadap "banyaknya perhatian terhadap detail yang telah dicurahkan dalam membuat rumah baru yang luar biasa ini bagi dunia sihir."
Taman hiburan itu, yang kedua dari jenisnya di dunia setelah London, tidak hanya menampilkan set film ikonis, seperti Diagon Alley dan Forbidden Forest, kostum, serta properti, tetapi juga pengalaman interaktif. Misalnya, pengunjung dapat berswafoto yang hasilnya akan diproyeksikan ke layar berbingkai seperti lukisan, membuat mereka seolah-olah menjadi bagian dari latar belakang film tersebut.
Di studio itu, pengunjung dapat menemukan Studio Tour Shop terbesar di dunia, yang dibagi menjadi 11 tema berbeda dan didekorasi dengan lebih dari 7.000 properti dan desain yang dibuat khusus yang terinspirasi oleh elemen dari gerai Diagon Alley.
Di taman hiburan yang mulai dibangun pada 2021 itu, pengunjung juga dapat menikmati masakan Inggris dan resep dunia sihir, seperti butterbeer yang terkenal, di set replika filmnya.
Untuk masuk ke taman hiburan tersebut, pengunjung harus melakukan reservasi terlebih dulu. Tiket untuk pengunjung berusia 18 tahun ke atas dibanderol seharga 6.300 yen (1 yen = Rp105,77). Pengunjung berusia antara 12 hingga 17 dikenai harga tiket 5.200 yen, sedangkan anak-anak berusia antara empat hingga 11 tahun dikenai harga tiket 3.800 yen.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Tokyo.
(XHTV)
