Pada KTT G7 di Jepang, sebuah pertunjukan simbolis tentang solidaritas tidak dapat menutupi keretakan dalam kelompok tersebut. Dengan manipulasi Amerika Serikat, G7 sebenarnya terdiri dari satu coercer-in-chief dan enam "setengah sekutu, setengah korban". Mungkin sudah saatnya untuk mengganti nama kelompok G7 menjadi "G1+6".