Foto yang disediakan oleh pihak penyelenggara menunjukkan orang-orang mengunjungi ChinaJoy 2021 di Shanghai, China timur. (Xinhua)
SHANGHAI, 1 Juni (Xinhua) -- ChinaJoy, pameran game terbesar di Asia yang digelar setiap tahun di Shanghai, yang dijadwalkan berlangsung dari 28 hingga 31 Juli mendatang, sejauh ini telah menarik hampir 500 perusahaan dari 22 negara dan kawasan, kata panitia penyelenggara pada Rabu (31/5).
Tahun ini menandai peringatan 20 tahun diadakannya pameran tersebut. Saat ini, jumlah perusahaan yang telah mendaftar untuk pameran itu masih terus meningkat pesat, yang mencerminkan daya tarik kuat pasar China bagi perusahaan hiburan dan game daring global.
Lebih dari 100 perusahaan asing dari berbagai negara termasuk Uni Emirat Arab, Brasil, Prancis, Amerika Serikat, Jepang, Singapura, Israel, dan India telah mendaftar untuk ChinaJoy tahun ini. Perusahaan asing mencakup sekitar sepertiga dari seluruh perusahaan pendaftar pameran, kata pihak penyelenggara.
Secara khusus, Qualcomm, Sony, Bandai Namco, AMD, Samsung, dan sejumlah pemimpin terkemuka lainnya di industri ini akan memamerkan produk hiburan digital terbaru mereka dalam pameran tersebut di Shanghai.
Gelaran tahun ini berencana menyoroti berbagai elemen kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Dengan luas area ekshibisi keseluruhan mencapai lebih dari 120.000 meter persegi, acara ini akan memamerkan berbagai skenario penerapan AI dan produk terkait, serta untuk pertama kalinya mendirikan seksi ekshibisi bertema inovasi teknologi digital.
Sementara itu, kegiatan sampingan ChinaJoy, yaitu China Game Developers Conference, juga akan mengadakan subforum khusus tentang AI, mengundang para pakar global untuk membahas potensi dampak teknologi AI pada inovasi game dan hiburan digital. Ratusan game daring dari dalam dan luar China juga diperkirakan akan melakukan debut di Shanghai selama gelaran pameran itu. Selesai
