Gubernur bank sentral Italia: Krisis Ukraina picu dampak ekonomi negatif yang luas

2023-06-01 11:22:03   来源:新华社

Orang-orang mengendarai skuter melewati gedung Bank of Italy di Roma, Italia, pada 1 Mei 2022. (Xinhua/Jin Mamengni)

   Konflik Ukraina "merupakan titik balik dalam hubungan internasional yang sangat memengaruhi pertumbuhan, inflasi, dan perdagangan dunia," tulis Gubernur Bank of Italy Ignazio Visco dalam sebuah laporan.

   ROMA, 31 Mei (Xinhua) -- Bank of Italy pada Rabu (31/5) mengatakan bahwa konflik yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina telah berdampak luas terhadap kesehatan ekonomi Italia dan Eropa secara umum, mendorong kekayaan rata-rata secara keseluruhan dan kepercayaan konsumen menjadi lebih rendah.

Rak-rak kosong berisi telur murah terlihat di sebuah toko swalayan di Brussel, Belgia, pada 31 Oktober 2022. (Xinhua/Zheng Huansong)

   Dalam penilaian tahunan pada tahun sebelumnya dari perspektif ekonomi, Gubernur bank sentral tersebut, Ignazio Visco, mengatakan bahwa krisis Ukraina juga berdampak pada harga energi, yang mengakibatkan kenaikan suku bunga oleh bank Sentral Eropa, yang seluruhnya memiliki dampak ekonomi negatif yang luas.

   Konflik Ukraina "merupakan titik balik dalam hubungan internasional yang sangat memengaruhi pertumbuhan, inflasi, dan perdagangan dunia," tulis Visco dalam laporan tersebut. "Di tengah peningkatan inflasi yang jelas dan meluas ... pertumbuhan global melambat dalam skenario ketidakpastian ekonomi dan politik yang kuat."

   Laporan setebal 41 halaman itu juga menyebutkan bahwa ekonomi Italia dan negara-negara Eropa lainnya secara signifikan terdorong oleh paket pinjaman dan hibah besar-besaran untuk pemulihan virus corona dari Uni Eropa (UE). Hingga saat ini, lebih dari 150 miliar euro (1 euro = Rp16.003) telah didistribusikan ke negara-negara anggota UE, menurut laporan tersebut.

Petugas polisi berjaga di lokasi serangan drone di Kiev, Ukraina, pada 30 Mei 2023. (Xinhua/Roman Petushkov)

   Laporan tersebut juga mengatakan bahwa meski pendapatan rumah tangga Italia tumbuh sebesar 6,2 persen tahun lalu, itu merupakan penurunan 1,2 persen secara riil karena rekor inflasi yang dipicu terutama oleh situasi di Ukraina.  Selesai

【记者:E RicJLyman,He Fei 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/38184eaba7421c2c73b56e1684af3eb1/1685589726280

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD