Foto dari udara yang diabadikan pada 17 Juni 2022 ini memperlihatkan gedung kantor pusat New Development Bank (NDB), yang juga dikenal sebagai bank BRICS, di Shanghai, China timur. (Xinhua/Fang Zhe)
SHANGHAI, 29 Mei (Xinhua) -- New Development Bank (NDB) menerbitkan obligasi berdenominasi renminbi (RMB) senilai 8,5 miliar yuan (1 yuan = Rp2.116) di Pasar Obligasi Antarbank China, demikian diumumkan oleh bank tersebut pada Senin (29/5) malam waktu setempat. Ini merupakan penerbitan obligasi RMB terbesar NDB hingga saat ini.
Pendapatan bersih dari penjualan obligasi itu akan digunakan untuk mendanai infrastruktur dan aktivitas pembangunan berkelanjutan di negara-negara anggota bank tersebut, kata NDB.
"Guna mendukung kegiatan operasional kami, NDB berupaya untuk meningkatkan kehadirannya di pasar modal lokal negara-negara anggota kami dengan menerbitkan dan memberikan pinjaman dalam mata uang lokal, termasuk Pasar Obligasi Antarbank China," kata Leslie Maasdorp, wakil presiden sekaligus CFO NDB.
Berkantor pusat di Shanghai, NDB didirikan oleh negara-negara BRICS, yaitu Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Bank itu secara resmi dibuka pada Juli 2015.
Pada 2021, NDB memulai perluasan keanggotaan dan meresmikan Bangladesh, Mesir, Uni Emirat Arab, dan Uruguay sebagai negara anggota baru. Selesai
