Stasiun pengisian bahan bakar hidrogen milik produsen truk China FAW Jiefang terlihat di Changchun, Provinsi Jilin, China timur laut, pada 31 Oktober 2022. (Xinhua/Xu Chang)
BEIJING, 27 Mei (Xinhua) -- Lembaga dan perusahaan riset energi hidrogen China telah membuat kemajuan baik dalam hal teknologi maupun penerapannya, meningkatkan potensi penggunaan komersial sumber energi bersih itu di masa depan, menurut para ahli yang menghadiri Forum Zhongguancun yang sedang berlangsung di Beijing.
Sun Baigang dari Institut Teknologi Beijing menuturkan bahwa sebagai tren dalam pengembangan teknologi internasional, energi hidrogen merupakan salah satu opsi terbaik untuk mencapai puncak dan netralitas karbon. Sementara itu, mesin pembakaran internal hidrogen juga membuka berbagai peluang pengembangan baru.
Mesin pembakaran internal hidrogen telah melewati tahap awal pengembangan, dan para peneliti sedang bekerja untuk membuat mesin tersebut lebih kuat dan efisien sembari mempertahankan keunggulan nol emisinya, kata Sun pada Jumat (26/5) dalam subforum tentang tipe-tipe baru penyimpanan energi dan pengembangan industri energi hidrogen.
Qu Hongliang, Manajer Umum Sinopec Yanshan Petrochemical Company, mengungkapkan bahwa perusahaan itu sedang menggenjot pembangunan fasilitas pemurnian hidrogen sel bahan bakar dengan kapasitas rancangan 10.000 meter kubik normal per jam.
Saat resmi beroperasi, fasilitas tersebut akan menghasilkan 20 ton hidrogen untuk sel bahan bakar setiap hari, yang cukup untuk memberikan daya bagi 1.500 unit bus, kata Qu.
Perusahaan itu saat ini sedang meneliti membran penukar proton dan katalis, serta bahan-bahan dan peralatan lainnya untuk produksi hidrogen melalui elektrolisis air, imbuhnya.
Subforum tersebut mempertemukan lebih dari 300 orang, termasuk sejumlah pakar di bidang penyimpanan energi baru dan industri energi hidrogen, serta para perwakilan dari perusahaan lokal maupun asing, asosiasi industri, serta lembaga investasi. Selesai
