JUDUL: Pameran buku terbesar di Kroasia digelar di Zagreb
DATELINE: 10 November 2022
DURASI: 00:02:12
LOKASI: Zagreb
KATEGORI: BUDAYA
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan pameran buku
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): VEDRAN BRATUSEK, Editor di Mozaik Knjiga Publishing House
3. Berbagai cuplikan pameran buku
4. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): VEDRAN BRATUSEK, Editor di Mozaik Knjiga Publishing House
5. Berbagai cuplikan pameran buku
6. SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): IVANA ZDERIC, Editor di Profil Publishing House
STORYLINE:
Interliber, acara sastra terbesar di Kroasia, resmi dibuka di Zagreb pada Selasa (8/11) dan akan berlangsung hingga 13 November mendatang. Pameran buku internasional edisi ke-44 ini diikuti oleh 296 peserta dari 15 negara.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): VEDRAN BRATUSEK, Editor di Mozaik Knjiga Publishing House
"Interliber adalah pameran buku terbesar di Kroasia. Acara ini sangat populer karena skalanya. Pameran ini dihadiri oleh 200.000 lebih pengunjung setiap tahunnya dan mempromosikan buku serta kegiatan membaca di Kroasia."
Setiap tahun, pameran buku ini menarik banyak pengunjung, yang sebagian besar datang untuk membeli buku yang didiskon atau menghadiri promosi buku dan bertemu dengan para penulis.
Namun, Bratusek mengatakan bahwa popularitas buku menurun dalam beberapa tahun terakhir.
SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): VEDRAN BRATUSEK, Editor di Mozaik Knjiga Publishing House
"Akhir-akhir ini, kami melihat semacam penurunan popularitas buku, tetapi kami memanfaatkan acara dan pameran seperti ini untuk memopulerkannya serta mempromosikan buku dan kegiatan membaca terutama di kalangan anak-anak."
Meskipun dampak pandemi COVID-19 di industri penerbitan tak separah dibandingkan di industri lainnya, lonjakan harga dan inflasi belum lama ini turut memengaruhi sektor ini.
SOUNDBITE 3 (Bahasa Inggris): IVANA ZDERIC, Editor di Profil Publishing House
"Cukup sulit. Harga-harga naik dan semuanya naik sehingga harga eceran buku lebih tinggi dari sebelumnya, tetapi kami masih bertahan."
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Zagreb.
(XHTV)