JUDUL: Sejumlah pakar sebut KTT China-Asia Tengah hadirkan harapan bagi kemakmuran dan perdamaian
DATELINE: 20 Mei 2023
DURASI: 00:01:43
LOKASI: Beijing
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Kota Xi'an di China dan pusat media KTT China-Asia Tengah
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Turkiye): AKKAN SUVER, Kepala Marmara Group Strategic and Social Research Foundation yang berbasis di Istanbul
3. Berbagai cuplikan Kota Xi'an di China
4. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): SELCUK COLAKOGLU, Direktur Pusat Studi Asia-Pasifik Turkiye yang berbasis di Ankara
5. Berbagai cuplikan Kota Xi'an di China
6. SOUNDBITE 3 (Bahasa Turkiye): BARIS DOSTER, Akademisi di Universitas Marmara yang berbasis di Istanbul
7. Berbagai cuplikan peti kemas
8. SOUNDBITE 4 (Bahasa Turkiye): AKKAN SUVER, Kepala Marmara Group Strategic and Social Research Foundation yang berbasis di Istanbul
9. Berbagai cuplikan Xi'an di China
STORYLINE:
Banyak pengamat memuji pentingnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) China-Asia Tengah, dengan mengatakan bahwa KTT itu merupakan sumber harapan bagi kemakmuran dan perdamaian di kawasan tersebut.
KTT selama dua hari itu ditutup pada Jumat (19/5) di Xi'an, sebuah kota di China yang menjadi titik awal Jalur Sutra kuno.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Turkiye): AKKAN SUVER, Kepala Marmara Group Strategic and Social Research Foundation yang berbasis di Istanbul
"Pertemuan yang digelar di jantung Jalur Sutra kuno itu benar-benar menjadi sumber harapan baru bagi kemakmuran dan perdamaian di kawasan tersebut. Ini merupakan titik permulaan yang baru. Demikian pandangan saya terkait hal itu."
SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): SELCUK COLAKOGLU, Direktur Pusat Studi Asia-Pasifik Turkiye yang berbasis di Ankara
"KTT China-Asia Tengah tepat waktu dan sangat penting. KTT tersebut akan memberikan stabilitas politik dan kemajuan perekonomian lebih lanjut di kawasan lewat bantuan kerja sama yang sangat penting ini. KTT para pemimpin tersebut menggarisbawahi ketegasan mereka untuk menjaga kerja sama lebih lanjut agar tetap berada pada jalurnya."
SOUNDBITE 3 (Bahasa Turkiye): BARIS DOSTER, Akademisi di Universitas Marmara yang berbasis di Istanbul
"Asia Tengah penting sebagai sebuah kawasan. Mereka penting sebagai tetangga. Dalam konteks Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, mereka menonjol sebagai negara-negara yang didukung oleh China dengan investasi infrastruktur yang sangat besar, pendanaan, sumber daya keuangan, dan pinjaman sebagai negara tetangga dan mitra."
SOUNDBITE 4 (Bahasa Turkiye): AKKAN SUVER, Kepala Marmara Group Strategic and Social Research Foundation yang berbasis di Istanbul
"Pada dasarnya, tujuannya adalah untuk meletakkan dasar-dasar masa depan bersama, dan cara untuk melakukan hal itu adalah melalui dialog. China telah membuka pintu jalur dialog serta mendudukkan Kazakhstan, Kirgizstan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan secara berdampingan di meja yang sama."
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing.
(XHTV)
